Bank BRI Kantor Cabang Kabupaten Madina DIDUGA Jadi Ajang Sarang Para Mafia

Sabtu, 17 Mei 2025 - 15:58 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SUMATRA UTARA MITRA MABES COM. Hal ini sudah tidak rahasia alam lagi yang mana telah banyaknya para masyarakat sebagai Debitur Bank BRI di Jalan William Iskandar Kabupaten Madina Sumatera Utara yang mana sudah merasa asetnya telah dipermainkan.

 

Tak ada angin Tak ada hujan tiba-tiba saja asetnya dilelang tanpa ada pemberitahuan kepada nasabah nya , yang sangat ironisnya lagi pihak Bank BRI langsung membuat tindakan dan memberitahu kepada nasabahnya bahwasanya lelang dilakukan secara resmi dengan cara mengirim surat yang tidak pernah sama sekali diterima oleh Dibitur yang sangat ironisnya lagi pihak Bank BRI sering sekali mengambil suatu tindakan yang menurut dari Debitur sudah menyalahgunai Aturan dari Perbankan sebab pihak BRI sama sekali tidak ada memberikan Dispensasi ketika ada Dibitur menunggak selama 2 bulan saja,pihak Bank BRI langsung memberikan Pinalti Pelelangan.

 

Hal ini sudah sering VIRAL bahwasanya Bank BRI Cabang Kabupaten Madina sudah sering terjadi melakukan pelelangan yang sudah menyalahi peraturan yang DIDUGA sengaja untuk menciptakan buat kepentingan para Oknum-Oknum tertentu yang juga memang para pelakunya para pihak BRI itu sendiri , seperti yang sudah dialami saudara zulhaeddy yang beberapa asetnya di Agunkan di Bank BRI tersebut karena membutuhkan modal buat usaha,karena keadaan ekonomi yang lagi merosot keadaan situasinya ditambah lagi dengan keadaan ekonomi sulit di Negara ini.

 

Beliau menunggak 2 bulan saja tiba-tiba tanpa ada perhatian dari para pihak Bank tersebut asetnya langsung disita , dilelang begitu saja tanpa ada pemberitahuan kepada nasabahnya. Asetnya disita dan di lelang jelas hal ini sudah membuat pak zulheddy sakit kepala (PUSING) dan sudah jelas kesusahan akan melanda keluarganya.

 

Yang sangat VIRAL nya lagi menurut dari beberapa orang Debitur ada para Oknum-Oknum yang bukan bekerja di Bank BRI tetapi sudah berani untuk menghubunggi Dibitur tersebut dengan memberitahukan asetnya Debitur sudah miliknya dan menawarkan uang agar segera angkat kaki dari Objeknya sebab sudah menjadi hak miliknya dari hasil lelang , tentu sangat terkejut , sebab sudah bukan miliknya lagi dari hasil lelang yg dilakukan lelang terselubung.

 

Tentu hal ini Debitur tersebut kaget sebab dari pihak Bank tidak ada pemberitahuan bahwasanya lelang sudah putus dan sudah dimiliki oleh orang lain.

 

Tentu hal ini Debitur melakukan perlawanan dengan secara hukum,tapi yang namanya banyak Debitur tidak mempunyai uang lagi , yah jelas kalah dalam pengadilan dan naik banding juga kalah , yang memang para pelakunya sudah dikondisikan oleh para pihak Bank untuk menjadi pemenang , Bukan rahasia umum lagi bahwasanya orang kuat yang bisa mengatur pesanan di pengadilan untuk menang , makanya orang Madina mengatakan Bank BRI Kantor Cabang Madina tempat sarang para mafia-mafia aset Debitur untuk dimiliki.

 

Hingga hal ini para pemilik Aset yang sudah banyak disita dan untuk Dilelang merasah keberatan akan langsung menempuh untuk ke jalur hukum , Hinggah banyaknya makan korban di Bank BRI Jalan William Iskandar Kabupaten Madina untuk melakukan pengaduan dalam hal ini kepada Lembaga Sosial Kontrol (LSM PAKAR) Indonesia dan Lembaga Hukum LSM PAKAR untuk mendapatkan solusi penyelesaian. Dan para oknum-oknum pihak Bank tersebut DIDUGA sudah banyak menyalahgunai peraturan dan menyengsarakan para Debitur untuk segera diperiksa dan ditindak supaya menerimah ganjarannya.

 

Ketika dikonfirmasi ketua umum LSM PAKAR Indonesia dalam hal ini beliau mengatakan bukan lagi rahasia umum lagi dan sudah banyak yang sangat menderita dan sengsara atas perbuatan dan permainan para oknum-oknum dari pihak Bank BRI kab.Madina

Maka sebaiknya hal ini LSM PAKAR Indonesia akan langsung membuat pengaduan ke pihak-pihak terkait pada khususnya ke KPK RI dan Jaksa Agung,untuk segera dan secepatnya memanggil para oknum-oknum dari pihak Bank BRI yang sudah terkait dalam kasus ini dan sangat diharapkan lagi KPK RI beserta Jaksa Agung untuk segera dan secepatnya untuk memanggil para terkai

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Cafe Berkedok Kede Tuak , Diduga Didalamnya Ada Dayang- Datang Penghibur.
PEMASANGAN PAVING BLOCK SDN 020259 DI BONGKAR SELESAI DI KERJAKAN ADA APA!!!
Keterampilan Warga Binaan Rutan Tanjung Redeb Memukau Para Instruktur Batik Profesional
Bupati Humbahas Berikan Bantuan Korban Bencana Kebakaran Di Desa Siponjot. 
Tiga Warga Ditangkap Saat Asik Konsumsi Sabu, Kapolsek Padang Ratu :Satu Pelaku Buron
BPBD Humbahas Rehabilitasi Jalan Longsor di Desa Sampetua Onan Ganjang
Wakil Bupati Tapanuli Utara Buka FGD II RPPLH Tahun 2025: Rumuskan Isu Strategis Lingkungan Jangka Panjang, 
Dua Pelaku Pencurian Dengan Kekerasan yang Mengakibatkan Korban Meninggal Dunia Akhirnya Ditangkap Polisi, Ternyata Tetangga Sendiri

Berita Terkait

Sabtu, 5 Juli 2025 - 13:34 WIB

Cafe Berkedok Kede Tuak , Diduga Didalamnya Ada Dayang- Datang Penghibur.

Sabtu, 5 Juli 2025 - 13:08 WIB

PEMASANGAN PAVING BLOCK SDN 020259 DI BONGKAR SELESAI DI KERJAKAN ADA APA!!!

Sabtu, 5 Juli 2025 - 11:59 WIB

Keterampilan Warga Binaan Rutan Tanjung Redeb Memukau Para Instruktur Batik Profesional

Sabtu, 5 Juli 2025 - 11:47 WIB

Bupati Humbahas Berikan Bantuan Korban Bencana Kebakaran Di Desa Siponjot. 

Sabtu, 5 Juli 2025 - 11:39 WIB

Tiga Warga Ditangkap Saat Asik Konsumsi Sabu, Kapolsek Padang Ratu :Satu Pelaku Buron

Berita Terbaru