ASN Berpolitik Praktis Akan Terkena Sanksi Pidana

Minggu, 10 November 2024 - 14:54 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

KAUR BENGKULU, MBS.com- Diduga 5 oknum Kepala Puskesmas di wilayah Kabupaten Kaur terlibat berpolitik praktis, diketahui sejak beredarnya video yang bersuara menyebutkan ke salah satu calon Bupati Kaur Provinsi Bengkulu, Sabtu (9/11/2024).

Dari ke-5 (Lima) Kapus tersebut salah satu diantaranya yang sudah dilakukan konfirmasi yaitu Kapus Beriang Tinggi Kecamatan Tanjung Kemuning Kabupaten Kaur Venisa Gustian, S.ST mengatakan, ini video lama kegiatan silaturahmi dengan salah satu toko mantan pemimpin daerah Kabupaten Kaur jauh sebelum masa Pilkada, ujar Venisa melalui pesan singkat.

Tujuan datang silaturahmi, kami datang pribadi bukan sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) dan kegiatan silaturahmi ada dalam ajaran agama, yang kami percayai dapat memanjakan usia dan juga melapangkan rejeki, tegasnya kepada awak Media Mitra Mabes (MBS) beberapa pekan lalu.

Kalau bukan sebagai ASN, atau Pegawai Negeri Sipil (PNS) lalu Kepala Puskesmas (Kapus) sebagai apa, bukankah ASN itu sudah tertanam dan sudah menimpil di jiwa seorang Kapus, meskipun ASN hanya cuma pakaian biasa ia tetap saja ASN.

Dan kenapa pula tidak di tahun-tahun sebelumnya, ini sudah masuk dalam Pilkada penetapan calon Gubernur dan Wakil Gubernur, walikota dan Wakil Walikota, serta Bupati dan Wakil Bupati Kaur video tersebut baru ada dan baru juga tersebar beredar 5 orang Kapus diduga langgar UU ASN.

Padahal sudah jelas aturan dan Undang-Undang bahwa ASN, atau PNS itu tidak boleh yang namanya ikut serta berperan mengarahkan ke salah satu calon atau Kandidat, karena ASN itu harus bersikap profesional dan harus netralitas.

Terkait hal ini, Pemerintah Kabupaten Kaur (Pemda) harus berani bertindak tegas menangani dugaan kasus keterlambatan ASN yang diduga ikut berpolitik praktis dalam Pemilukada serentak di Kabupaten Kaur.

Kapus yang ikut bersuara seperti yang ada di video mengikuti dan menyebutkan, mengarahkan ke salah satu calon Bupati dan Wakil Bupati yaitu, Kapus Beriang Tinggi, Kapus Padang Guci Hilir, Kapus Kelam Tengah, Kapus Kaur Tengah, Kapus Muara Nasal. (Ripasi)

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Air Sungai Retok Tercemar Diduga Akibat Aktivitas PETI, Warga Alami Gatal-Gatal
Polres Aceh Tengah Gelar Panen Raya Jagung Kuartal II di Kampung Gunung Suku dan Pedemun
Bawa Pasukan Berlayar, Warga Serbu Kantor Camat Sei Balai*
Melalui intruksi presiden Nomor 9 Tahun 2025 ,,,Datok Kepenghuluan Akar belingkar Perayanta Sembiring Gelar Rapat Bentukan Tentang percepatan Koprasi Desa Merah Putih
*Sambut HUT Bhayangkara Ke-79, Polsek Peureulak dan Warga Gotong Royong di Pantai Mak Leuge*
KETUA DEN APRESIASI PERENCANAAN PENGELOLAAN KPT SAMOSIR, MINTA DAERAH LAIN MENCONTOH 
Upaya Deteksi Dini dan Preventif Sudah Dilakukan, Saatnya Kita Tingkatkan Penegakan Hukum, Tegas Kapolres Samosir dalam Rakor Penanganan Karhutla
Tangis Bayi, Limbah dan Ketakutan: Di Balik Wajah Manis PT. Bumi Perkasa Gemilang

Berita Terkait

Kamis, 12 Juni 2025 - 11:32 WIB

Air Sungai Retok Tercemar Diduga Akibat Aktivitas PETI, Warga Alami Gatal-Gatal

Kamis, 12 Juni 2025 - 10:55 WIB

Polres Aceh Tengah Gelar Panen Raya Jagung Kuartal II di Kampung Gunung Suku dan Pedemun

Kamis, 12 Juni 2025 - 07:39 WIB

Bawa Pasukan Berlayar, Warga Serbu Kantor Camat Sei Balai*

Rabu, 11 Juni 2025 - 23:15 WIB

Melalui intruksi presiden Nomor 9 Tahun 2025 ,,,Datok Kepenghuluan Akar belingkar Perayanta Sembiring Gelar Rapat Bentukan Tentang percepatan Koprasi Desa Merah Putih

Rabu, 11 Juni 2025 - 22:47 WIB

*Sambut HUT Bhayangkara Ke-79, Polsek Peureulak dan Warga Gotong Royong di Pantai Mak Leuge*

Berita Terbaru