Aceh Singkil – Mitramabes.com
Pasca pelantikan Safriadi Oyon – Hamzah Sulaiman, oleh Gubernur Aceh, sebagai bupati dan wakil bupati Aceh Singkil, seluruh ASN diajak bersatu kembali untuk membangun daerah.
Ajakan itu disampaikan pada apel gabungan yang dilaksanakan, Senin, 17 Pebruari 2025, di lapangan alun – alun desa Pulo Sarok Singkil.
Pada apel gabungan perdana yang diikuti seluruh Kepala desa, mukim, camat, kepala sekolah, serta seluruh ASN non eselon se kabupaten Aceh Singkil.
Apel pagi ini dianggap sangat penting karena dilaksanakan sebagai apel perdana tahun 2025, pasca dilantik oleh Gubernur Aceh sebagai bupati dan wakil bupati Aceh Singkil periode 2025 – 2030 kata Safriadi Oyon, bupati Aceh Singkil.
“Ini menjadi momentum untuk menyamakan persepsi bagi kita semua, baik ASN terutama selepas hasil pilkada dan saya himbau agar kembali bersatu untuk membangun daerah, ”
” Jelas, kami tidak bisa bekerja sendiri, kami butuh ASN yang dapat diajak bekerja sama dan punya loyolalitas dan integritas yang tidak terikat dan terpengaruh dengan masa lalu saudara-saudari, “ucapnya.
Ia harap segera dapat beradaptasi dengan pemerintah yang ada sekarang. Kami tahu hampir sebagian ASN Aceh Singkil ini tidak memberikan dukungan pada kami pada pemilihan kepala daerah lalu ucap Oyon.
“Alhamdulillah, pada hari ini kami berdua adalah pemimpin saudara, oleh karena itu kami mengajak saudara-saudara untuk segera dapat beradaptasi dengan baik,” harapnya.
Ia mengIngatkan semua ASN dapat bekerja sama dengan pejabat, yang tidak bisa diajak bekerja sama karena masih memiliki pola pikir lama atau pengaruh keadaan hati nurani dipastikan tidak sejalan dengan kami dipastikan akan menjadi bahan evaluasi.
Mari satu komitmen dan satu tekad untuk membangun Aceh Singkil, yang lebih maju, ebih berdaya saing dan lebih sejahtera.
Jangan pernah lelah dalam mengabdikan diri, jangan pernah lalai dalam menjalankan amanah. Saya ingin melihat kemajuan yang nyata, baik dalam pola kerja maupun hasil karya kepada masyarakat katanya lebih lanjut.
“Kita harus jadi tolak ukur menunjukkan realitas dan dedikasi serta menghindari segala bentuk penyimpanan yang dapat mencoreng nama baik pemerintahan, ”
Instruksi Presiden nomor 1 tahun 2025 tentang efisiensi belanja dalam pelaksanaan APBN dan APBD tahun 2025.
“Kami minta kepada seluruh organisasi perangkat daerah lebih selektif menetapkan segala program kegiatan yang akan dilaksanakan, ”
Ini tentu tetap merujuk kepada visi misi kami dan prioritas program kerja nasional seperti pencegahan stunting. kemiskinan, ketahanan pangan, penanganan bencana banjir, MBG.
“Saya harap seluruh ASN hadir tepat waktu dan laksanakan tugas dengan penuh tanggung jawab,” tegas Safriadi.
Tunjukkan sikap profesionisme dalam bekerja, bangun integritas tanpa kompromi. Ia menegaskan bahwa integritas adalah harga mati, jaga kepercayaan masyarakat dengan bekerja jujur, transparan dan bebas dari segala bentuk praktek KKN.
Jurnalis Zaelani Bako
Mitra mabes