Dairi-Sumut,Mitramabes Com- Anggaran Dana Desa APBDES (DD)Tahun 2022-2023 ,Desa Gundaling kecamatan gunung sitember kabupaten Dairi sangat dipertanyakan, masyarakat meminta Inspektorat Dairi meninjau kembali.(20/6/2025).
Menurut informasi dari beberapa masyarakat, yang tidak mau disebut namanya,bawah anggaran Dana desa Tahun 2022-2023, diduga adanya tindakan Korupsi.
Ia menjelaskan, bahwa anggaran tahun 2022 yang tertera didalam APBDES yang kami Curigai antara lain:
(1).Anggaran Pembukaan Jalan usaha tani yang terletak di dusun Lau pengkurukan,panjang 1000,m dengan pagu Rp 147.571.400.
(2).Pembukaan jalan usaha tani yang terletak di dusun Batu Marsaong, Panjang 850 m, dengan Pagu:Rp 120.119.00O.
(3) Anggaran penanggulangan Bencana: Rp 59.819.000.
(4).Anggaran Peningkatan Kapasitas Perangkat Desa: Rp 2.000.000.
(5).Anggaran Rehabilitas Paut Desa: Rp 40.000.000.
(6).Anggaran Pembinaan LPM :Rp 3.845.700.
“Dikatakannya lagi, Pembukaan Jalan usaha tani yang dibuka pada tahun 2022 menurut hasil musyawarah kami,Pembukaan tersebut seharusnya 1000 m,sesuai yang tercantum dalam plang,ternyata pembukaan hanya lebih kurang 500 m, sehingga yang mengunakan jalan tersebut hanyalah 3 rumah tangga dan pembukaan jalan tersebut asal-asalan, ada yang lebarnya 3 m, ada juga lebar 4 m, melihat isi dalam plang tersebut dan isi dalam APBDES tidak ada berapa lebarnya pembukaan jalan yang terletak di dusun Lau Pengkurukan ,” katanya.’
Bidang penanggulangan Bencana : “Ia mengatakan, bahwa tidak pernah ada bencana alam di desa Gundaling ini, tetapi, adanya informasi bahwa anggaran penaggulangan bencana itu dimasa COVID-19, memang ada penyemprotan rumah warga dua kali, jika itu memang anggaran yang di maksut, wah!!, tidak lah wajar sampai menghabis kan anggaran hampir enam puluh jutaan,” katanya dengan tegas.”
Anggaran Dana Desa, APBDES (DD) Tahun 2023:
Ia juga mengatakan bahwa anggaran 2023 yang kami Curigai yakni:
(1).Anggaran, Pengelolaan administrasi kependudukan,Pencatatan sipil dan kearsipan dengan pagu, Rp 36.184.000.
(2).Anggaran , Penyelenggaraan posyandu (makan tambahan ,kls bumil,lansia, Stunting,Rp 122.660.000.
(3). Anggaran Peningkatan Kapasitas Kepala desa dan Perangkat Desa: Rp 20.000.000.
(4). Anggaran Pembangunan / Rehabilitas jalan usaha Tani terletak di dusun Lubuk Tinggi , Rp 162.149.600.
(5).Anggaran Bencana alam: Rp 10.000.000.
(6).Anggaran Pembinaan LPM :Rp 2.799.150.
Dijelaskannya lagi, Didalam APBDES itu kami masyarakat banyak yang tidak tahu apa isi APBDES tersebut Sehingga ada kecurigaan warga, kepala desa diduga Korupsi, karena selama dia menjabat kepala desa tidak pernah transparan Selalu APBDES di dalam ruang kantor Perpustakaan tidak pernah diluar dan jika kita cermati hasil Silpa Dana Desa tahun anggaran di tahun 2023, adanya dugaan tidak sesuai di Silva tahun 2024,hal ini patut masyarakat Curiga. Oleh karena itu pentingnya keterbukaan ,transparan dan jujur demi mensejahterakan masyarakat,sesuai UUD yang berlakuu,Jagan hanya mementingkan diri sendiri atau sekelompok. Kesabaran masyarakat itu ada batasnya,” tegasnya.”
Setelah wartawan Mitramabes mendengar informasi ini semua,Tim Mitramabes langsung cek ke lapangan, hasil dari pantauan di lapangan adanya dugaan penyelewengan anggaran, dan memanfaatkan kekuasaannya,sehingga berpotensi KORUPSI yang di lakukan kepala desa P Manik.
Oleh karena itu, wartawan Mitramabes konfirmasi kepada Kepala Desa Gundaling P Manik melalui SMS WhatsApp, Namun tidak ada jawaban dan Bungkam tidak peduli. Atau, P Manik Sudah kebal Hukum, dan diduga sudah di bekap atau punya bekingan, waduh!, jangan-jangan sudah di kasih Tutup mulut kepada instansi tertentu sehingga bisa lolos, jika ini dibiarkan maka tidak ada efek jera bagi Kepala desa Se-kabupaten Dairi.
Tim Pengelola Kegiatan (TPK) pada tahun 2022 yakni saudara kandung kepala desa sendiri, Maruba Simalango sebagai ketua TPK tidak bisa di hubungi ,sehingga wartawan Menemui anggota TPK Dikantor desa pada tanggal 17 Juni 2025 yakni, Parulian,Silalahi dan Marcintun, Sitanggang disaksikan kepala dusun masing-masing , wartawan menanyakan terkait alat berat, berapa hari digunakan untuk bekerja, dan berapa anggaran / hari alat berat tersebut, berapa mobilisasi. “Ya soal itu kami kurang tau pak, yang kami ketahui hanya pembukaan jalan tersebut Panjang 1000 m,dan lebar 5 m, haya itu yang kami tau.Selebihnya, kami tidak mengerti,” kata TPK .” Heran!!,, ada apa ini ?? Apakah Formalitas TPK nya?,
Terpisah, Berkaitan dengan APBDES tahun 2023-2024, Bendahara Desa Gundaling J.Silalahi, saat dikonfirmasi di kantor desa / perpustakaan pada tanggal 16 Juni 2026 terkait gaji perangkat desa yakni : Sakjanmar Siringoringo dan Idrista Sinaga ,yang selama 10 bulan tidak menerima gaji, menurut pengakuannya bahwa gaji perangkat desa yang sempat bermasalah itu, sudah di Silpakan pak,” katanya kepada wartawan Mitramabes.
Hari yang sama, Sakjanmar Siringoringo dan Idrista Sinaga sebagai korban, membenarkan bahwa tidak menerima gaji. Di tahun 2023: 5 bulan, dan di tahun 2024: 5 bula,dengan Rincian lebih kurang Rp 40.000.000.,kami tidak tau di silpakan atau bagai mana Sampek saat ini belum ada penyelesaiannya pak, seharusnya Transparanlah,” ujar Sakjanmar dan Idrista Sinaga.”
Dalam hal ini ,melalui media Mitramabes ini,dengan harapan kami masyarakat kiranya mengabulkan permintaan kami, kepada instansi pemerintah Dairi. Yang kami hormati, dan kami banggakan : Bapak Bupati Dairi, dan wakil Bupati Dairi,Sekda,kepala Dispemdes Dairi,dan Bapak Camat Gunung sitember, terutama bapak/ibuk Inspektorat Dairi yang kami banggakan untuk meninjau kembali anggaran 2022 dan 2023, karena dana desa di peruntukan untuk mensejahterakan masyarakat,bukan untuk mensejahterakan kepala desa,kami berharap melakukan pemeriksaan ulang anggaran tersebut, sesuai UU Nomor 23 Tahun 2014 demi untuk meningkatkan Efisiensi dan Efektivitas Pengelolaan keuangan Daerah.
(Editor Hasmar)
