Pemkab Kepulauan Meranti Gelar Rapat Diseminasi Dan Audit Kasus Stunting

Jumat, 12 Juli 2024 - 15:03 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

MERANTI, RIAU MITRAMABES – Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti menggelar Rapat Diseminasi dan Rencana Tindak Lanjut Audit Kasus Stunting Tahap I, Jumat (12/7/2024) di Aula Bappedalitbang, Selatpanjang.

Rapat itu dipimpin langsung oleh Asisten Bidang Pembangunan dan Perekonomian Setdakab Kepulauan Meranti Rokhaizal.

Dijelaskannya, di tahun 2023 angka stunting masih tercatat sebesar 19.6%, sedangkan target pemerintah harus di angka 14% di tahun 2024.

“Melihat angka ini, menjadi catatan untuk kita evaluasi bersama. Melihat kondisi yang ada, kita bukan lagi berbicara masalah cegah melainkan harus segera dituntaskan,” kata Rokhaizal.

Untuk itu, dia mengarahkan instansi terkait agar dapat menyusun strategi penanganan dan merekomendasikan tim pakar untuk menjadi dasar kolaborasi bersama.

“Kasus stunting ini menjadi hal yang penting untuk segera kita tindaklanjuti, penyebab dan faktor terjadinya. Dengan diseminasi audit saat ini, semoga menjadi dasar penyusunan kebijakan intervensi penurunan angka stunting ke depan,” sebutnya.

Rokhaizal juga menegaskan setelah kegiatan itu selesai, para satuan kerja terkait dapat segera menyusun laporan hasil audit kasus stunting. Kemudian melaporkan ke Pemkab Meranti untuk ditindaklanjuti ke Tim Percepatan Penurunan Stunting Provinsi Riau.

“Pastikan semua hasil dari audit yang nanti dilakukan disusun dan direncanakan dengan baik, biar bisa ditindaklanjuti dan evaluasi. Kemudian segera lakukan audit tahap II pada wilayah berbeda, agar gambaran menyeluruh faktor terjadinya stunting di Kabupaten Kepulauan Meranti dapat terpetakan dengan baik,” ujar Rokhaizal.



Sumber : Prokopim
Editor : Indre MBS

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Dukung Swasembada Pangan, Polsek Pegasing Matangkan Lahan untuk Penanaman Jagung
Warga tanjung barat,meminta tim Tipidter mabes polri tangkap pelaku Penjual Obat Keras Berkedok Warung UMKM
Semarak Hari Bhayangkara ke-79, Polres Aceh Tengah Gelar Nobar Wayang Kulit Lakon “Amartha Binangun”
Proyek Jalan Vila Mega Mas Ampera Raya Dipertanyakan: Tak Ada Plang Proyek, Aspal Diduga Tipis, dan Pekerja Tanpa Safety
Aplikasi SRIKANDI Meningkatkan Efektifitas dan Efisiensi Sistem Pemerintahan
Tokoh Masyarakat Desa Cot Rambong ” PT Ambiya Putra Tak Tau Dimana Rimbanya” 
Di Duga Kuat Pihak Ke tiga ( Mafia Tanah) Jual Tanah Warga Ke PT AJB.
Pemkab Samosir Gelar Rapat Kedua Penyusunan Naskah Akademik Ranperda Tentang Perlindungan dan Pemberdayaan Petani.

Berita Terkait

Sabtu, 5 Juli 2025 - 18:17 WIB

Dukung Swasembada Pangan, Polsek Pegasing Matangkan Lahan untuk Penanaman Jagung

Sabtu, 5 Juli 2025 - 17:44 WIB

Warga tanjung barat,meminta tim Tipidter mabes polri tangkap pelaku Penjual Obat Keras Berkedok Warung UMKM

Sabtu, 5 Juli 2025 - 10:22 WIB

Semarak Hari Bhayangkara ke-79, Polres Aceh Tengah Gelar Nobar Wayang Kulit Lakon “Amartha Binangun”

Sabtu, 5 Juli 2025 - 00:03 WIB

Proyek Jalan Vila Mega Mas Ampera Raya Dipertanyakan: Tak Ada Plang Proyek, Aspal Diduga Tipis, dan Pekerja Tanpa Safety

Jumat, 4 Juli 2025 - 22:43 WIB

Aplikasi SRIKANDI Meningkatkan Efektifitas dan Efisiensi Sistem Pemerintahan

Berita Terbaru