Gerakan Intervensi Pencegahan Stunting, Pemkab Meranti Siap Sukseskan

Kamis, 13 Juni 2024 - 22:28 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

MERANTI,RIAU MITRAMABES – Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti siap menyukseskan Pencanangan Gerakan Pengukur dan Intervensi Serentak Pencegahan Stunting se-Provinsi Riau.

Hal itu diungkapkan Pelaksana tugas Bupati Kepulauan Meranti melalui Kepala Bappedalitbang Dr. Abu Hanifah, saat mengikuti kegiatan tersebut melalui zoom meeting, Kamis (13/6/2024) di Posyandu Melati 1 Desa Banglas Barat.

“Atas nama pemerintah daerah kami siap mendukung dan menyukseskan gerakan serentak pencegahan stunting ini,” sebutnya.

Dia juga mengapresiasi pernyataan Pj Gubernur Riau SF. Hariyanto yang akan menggelontorkan bantuan penanganan stunting. Bagi desa sebesar Rp 20 juta/tahun, Posyandu Rp 10 juta/tahun dan Rp 5 juta/tahun untuk PKK.

“Itu semua tentunya dapat menutupi kekurangan angaran kita dalam penanganan stunting di Meranti,” ucap Abu Hanifah.

Lebih jauh dia menyampaikan, pencanangan itu merupakan kick off yang akan berlanjut ke Posyandu yang tersebar di setiap daerah yang ada di Meranti.

“Akan disesuaikan dengan jadwal yang telah ditetapkan Dinkes, dan bekerja sama dengan kader Posyandu serta perangkat desa,” sambungnya.

Tidak hanya itu, Pemkab Meranti sejauh ini sedang menggodok Peraturan Bupati (Perbup) tentang penurunan stunting di Bagian Hukum Setdakab.

“Nantinya camat, kades dan kader Posyandu tiap 3 bulan sekali mendatangi lokasi stunting, sehingga penanganannya pasti akan lebih efektif,” ungkap Abu Hanifah.

Sementara itu, Pj Gubernur Riau SF. Hariyanto merasa bersyukur dengan kerja sama seluruh pihak, sehingga angka penanggulangan stunting lebih baik di tahun 2023.

“Yakni sebesar 13.6 persen lebih baik dibanding tahun 2022 lalu yaitu 17 persen, turun 3.4 persen. Kita berada diurutan ke-3 terendah se-Indonesia, ini sangat luar biasa,” kata SF. Hariyanto.

Dia juga menegaskan para bupati dan walikota bisa menggunakan anggaran corporate social responsibility (csr) perusahaan yang beroperasi di daerah masing-masing. Hal itu, tambahnya, merupakan instruksi presiden saat kunjungan kerja ke Provinsi Riau belum lama ini.

“Mari kita bersama memberi dukungan untuk pencanangan ini, sehingga angka starting di Provinsi Riau turun di angka 1 digit,” harapnya.(ikm)

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Terindikasi Serobot Lahan Warga, Paulus George Hung alias Ting-Ting Ho Dipolisikan
Trabas Kamtibmas : Kapolres Tanah Karo Bersama Personel Sambangi Warga Dan Salurkan Bantuan Sosial
Semangat Pancasila! Komenwa dan TeRuci Gelar Bakti Sosial untuk Santri & Warga Baduy   
Satres Narkoba Polresta Pontianak Gagalkan Peredaran 1 Kg Sabu Tujuan Kalteng, Pelaku Dibekuk di Pontianak Utara
PPWI Bangga! Wilson Lalengke dan Pewarta Warga se-Nusantara Apresiasi Penghargaan Dunia untuk Senator Maya Rumantir
Polres Meranti Patroli Skala Besar, Cegah Tindak Kejahatan & Premanisme
Peringati Hari Lahir Pancasila, PDI Perjuangan Indramayu Gelar Upacara dan Diskusi Kebangsaan
WAKIL BUPATI SAMOSIR HARAPKAN PRAMUKA MEMILIKI SIKAP YANG TANGGUH DAN BERBUDAYA

Berita Terkait

Minggu, 1 Juni 2025 - 21:48 WIB

Terindikasi Serobot Lahan Warga, Paulus George Hung alias Ting-Ting Ho Dipolisikan

Minggu, 1 Juni 2025 - 17:50 WIB

Semangat Pancasila! Komenwa dan TeRuci Gelar Bakti Sosial untuk Santri & Warga Baduy   

Minggu, 1 Juni 2025 - 14:23 WIB

Satres Narkoba Polresta Pontianak Gagalkan Peredaran 1 Kg Sabu Tujuan Kalteng, Pelaku Dibekuk di Pontianak Utara

Minggu, 1 Juni 2025 - 14:09 WIB

PPWI Bangga! Wilson Lalengke dan Pewarta Warga se-Nusantara Apresiasi Penghargaan Dunia untuk Senator Maya Rumantir

Minggu, 1 Juni 2025 - 13:54 WIB

Polres Meranti Patroli Skala Besar, Cegah Tindak Kejahatan & Premanisme

Berita Terbaru