Aceh Timur – PT Mandala Multifinance Tbk Syariah cabang Idi kecamatan Idi Rayeuk melaksanakan rutinitas dalam kegiatan Juma’t Berkah serta menyalurkan bantuan ke masyarakat yang kurang mampu, desa (Gampong) Sama Dua, Kecamatan Peudawa, Kabupaten Aceh Timur, Jum’at (24/05/2024) pagi
Pimpinan PT Mandala Multifinance Tbk Syariah cabang Idi Abu Chaidir, SE diwakili Koordinator KPM Musliadi, SH di dampingi oleh rekan-rekan kerjanya
Memberikan bantuan tersebut langsung kepada warga yang kurang mampu atas nama Bukhori Jalil 65 tahun dan Ainun Mardiah 63 tahun warga Desa Sama Dua.
Musliadi, SH sebagai koordinator KPM mengatakan, adapun bentuk sembako yang di berikan oleh PT Mandala Multifinance Tbk Syariah cabang Idi yaitu; Beras, Minyak Goreng, Tepung, kacang Ijo, Gula putih, kopi, Teh, telur, sarden kaleng, susu kaleng, kain sarung dan uang tunai,”kata Musliadi ke media ini
Lanjut Musliadi, kegiatan berbagi di Juma’t berkah untuk masyarakat yang kurang mampu ini adalah kegiatan yang sudah hampir 3 tahun lebih di lakukan oleh PT Mandala Multifinance Tbk Syariah cabang Idi Rayeuk, guna untuk membantu masyarakat yang memang membutuhkan bantuan terutama untuk fakir miskin, lansia, dan warga yang kurang mampu.”ujar Musliadi
“Masih lanjut Musliadi, SH menyampaikan, Atas nama PT Mandala Multifinance Tbk Syariah cabang Idi, kecamatan Idi Rayeuk, Kabupaten Aceh timur mengucapkan terimakasih yang tak terhingga dengan adanya kegiatan ini InsyaAllah dapat membantu masyarakat yang memang membutuhkan bantuan khususnya masyarakat Aceh Timur,”ungkap Koordinator KPM PT Mandala Multifinance Tbk Syariah Cabang Idi
Bukhori dan Istri penerima Bantuan mengucapkan Alhamdulillah dan terimakasih atas bantuan yang diberikan PT Mandala Multifinance Tbk Syariah Cabang Idi kepada dirinya dan Istri, InsyaAllah bantuan ini akan kami pergunakan dengan sebaik-baiknya, kami juga berdo’a semoga Allah SWT melancarkan usaha dan rejeki kepada keluarga besar PT Mandala Multifinance Tbk Syariah cabang Idie agar kedepannya semangkin di minati dan dapat dipercaya oleh masyarakat Aceh Timur.”pungkas Bukhori Jalil. (I)
