Gubernur Bengkulu Ajak Masyarakat Lestarikan Bahasa Daerah

Rabu, 15 Mei 2024 - 14:06 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

MITRA MABES.COM, Bengkulu (15/05/24) – 
Kantor Bahasa Provinsi Bengkulu menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Guru Master dalam Rangka Revitalisasi Bahasa Daerah Tahun 2024 dengan melibatkan 260 peserta dari berbagai kalangan dari seluruh kabupaten/kota se-Provinsi Bengkulu di Mercure Hotel, 14/05/2024.

Bimtek ini merupakan bagian dari upaya Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Kemendikbudristek untuk mewujudkan Revitalisasi Bahasa Daerah yang berkelanjutan.

Menurut data Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, saat ini terdapat 718 bahasa daerah di Indonesia, namun beberapa di antaranya menghadapi ancaman punah dan kondisi kritis.

Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah mengatakan, Revitalisasi Bahasa Daerah menjadi fokus utama dalam kegiatan Bimtek ini dan sejalan dengan kebijakan pelestarian bahasa daerah yang ditegaskan oleh Kemendikbudristek. Salah satu penyebab bahasa daerah mengalami penurunan adalah kurangnya penutur asli yang mewariskan bahasa tersebut ke generasi berikutnya.

“Program ini memang sudah berjalan sejak tiga tahun terakhir dan alhamdulillah mendapatkan respon positif dari masyarakat. Animo masyarakat untuk melestarikan bahasa daerah ini sangat besar, apalagi bahasa daerah ini dituangkan dalam sebuah karya,” kata Rohidin.

Akan tetapi, lanjutnya, ada beberapa masyarakat itu malu untuk memperkenalkan bahasa daerahnya sendiri dan dianggap kuno. Sehingga banyak bahasa daerah yang sudah mulai hilang. Maka dari itu, ia menekankan pentingnya peran pemerintah daerah dan masyarakat.

“Meskipun Badan Bahasa berperan sebagai pemacu, tapi tanggung jawab utama dalam pelestariannya adalah masyarakat itu sendiri dan pemangku kepentingan lainnya,” tegasnya.

Sementara itu, kepala kantor Bahasa Provinsi Bengkulu Dwi Laily Sukmawati mengatakan, Bimtek ini lebih kepada pembelajaran secara teknis. Karena sebelumnya sudah ada penyusunan modul pembelajaran dan harapannya dari 260 peserta dari sembilan kabupaten/kota ini dapat menjadi pionir.

“Dan mereka ini nanti yang akan menjadi pionir yang mewakili di setiap kabupaten kotanya, mereka juga terbagi dari berbagai unsur, ada dari dinas, pengawas sekolah dan para peserta lainnya dalam penggiat bahasa daerah,” tutup Laily. (ADV – Ruskan Fanani) 

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Jemput Bola, Bupati Bengkulu Utara Salurkan Bantuan Masyarakat Rentan dan Disabilitas
Ribuan Masyarakat Padati Jalanan Ibukota, Saksikan Pawai Perjuangan di Bengkulu Utara
Pemkab Bengkulu Utara Beri Reward untuk Paskibraka HUTRI ke 80
Saksikan Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan RI Secara Virtual, Bupati Bengkulu Utara Ajak Lanjutkan Kerja Nyata
Bupati Bengkulu Utara Kukuhkan Paskibraka 2025 di Balai Daerah
Paripurna mendengarkan Pidato Presiden RI Prabowo Subianto, Sidang Tahunan MPR, DPR RI Tahun2025
Seragam Gratis Mulai di Salurkan, Ke Sekolah-Sekolah, Murid SMPN 50 UcapkanTerimakasih Kepada Pak Bupati Bengkulu Utara
Bupati BU Beri Semangat Pasukan Pengibar Bendera Saat Pantau Kesiapan Pelaksanaan Upacara Bendera HUT ke 80 RI,

Berita Terkait

Senin, 18 Agustus 2025 - 20:51 WIB

Jemput Bola, Bupati Bengkulu Utara Salurkan Bantuan Masyarakat Rentan dan Disabilitas

Senin, 18 Agustus 2025 - 18:54 WIB

Ribuan Masyarakat Padati Jalanan Ibukota, Saksikan Pawai Perjuangan di Bengkulu Utara

Senin, 18 Agustus 2025 - 17:18 WIB

Pemkab Bengkulu Utara Beri Reward untuk Paskibraka HUTRI ke 80

Minggu, 17 Agustus 2025 - 16:23 WIB

Saksikan Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan RI Secara Virtual, Bupati Bengkulu Utara Ajak Lanjutkan Kerja Nyata

Sabtu, 16 Agustus 2025 - 12:18 WIB

Bupati Bengkulu Utara Kukuhkan Paskibraka 2025 di Balai Daerah

Berita Terbaru