OKI- Gerakan Masyarakat Peduli dan Perjuangan Rakyat (DPD-GEMPUR-SUMSEL) berencana akan menggelar Aksi, aksi mimbar bebas di depan kantor Kementrian Dalam Negeri (Kemendagri). pada 16 Mei mendatang. Dalam aksinya nanti, sebagaimana yang diungkap oleh aktivis Gempur, Hendri Zikwan mereka akan bergerak menuju ke halaman gedung Kementerian dalam negeri jakarta. Rabu (8/5/2024)
“Kami meminta Kementrian Dalam Negeri (Kemendagri) untuk mengevaluasi kinerja PJ Kabupaten OKI, Asmar Wijaya yang kebijakannya akhir-akhir ini membuat gaduh, terkait Rotasi Mutasi Jabatan di lingkungan Pemerintah Kabupaten OKi yang kami anggap menabrak aturan. Selain itu, kami mengingatkan kepada PJ Bupati agar lebih selektif dalam mengambil kebijakan, agar tidak terjadi Abuse of Power atau Penyalahgunaan Kekuasaan,” ujarnya.
Lanjutnya dalam tuntuntannya DPD-Gempur Sumsel, dalam aksinya nanti akan mengusung beberapa tuntutan.
Pertama. Meminta dan Mendesak Yth Menteri Dalam Negeri Bapak Tito Karnavian Mengevaluasi Kinerja PJ Bupati Kabupaten OKI (AW), dikarenakan yang bersangkutan telah banyak melakukan kekeliruan, diantaranya, Melakukan Pungutan Ke ASN Untuk Mengatasi Kemiskinan Ekstrim, sementara ASN Sendiri Turut Terdampak Oleh Inflasi Termasuk Distribusi yang tidak tepat sasaran.
Kedua. Meminta Mendagri serta mendesak PJ Bupati OKI untuk segera mengevaluasi Kepala Inspektorat Kabupaten OKI di karenakan Rangkap Jabatan Menjadi Kepala Dinas Pendidikan.
Ketiga. Meminta Mendagri serta Mendesak PJ Bupati OKI Untuk Merombak Jajaran Di Pemkab OKI
– Dinas-Dinas yang harus segera di rombak dan butuh penyegaran.
– Dinas PUPR Kabupaten OKI Diduga Banyak Kontraktor Mengeluh terkait keterlambatan Pembayaran, tagihan Kontraktor yang telah bekerja sama dari tahun 2022 sampai tahun 2023 masih belum di bayar hingga sekarang, yang Akan mempengaruhi kinerja, kualitas Pembangunan Yang Akan Datang Di Kabupaten OKI,” tandasnya. (Tri Sutrisno)