DUMAI- MBS Praktik Perjudian diduga masih Marak di Wilayah Hukum (Wilkum) kota Dumai provinsi Riau. Dari hasil penelusuran Lapangan Tim Media ini ditemukan adanya Perjudian Jenis Gelanggang Permainan (GELPER) Meja Tembak Ikan-ikan yang beroperasi aktif di beberapa titik di kota dumai “dijalan budi kemuliaan kecamatan Dumai barat kotak Dumai.
saat dikonfirmasi tim media ini salah seorang yang diperjayai bos pemilik meja gelap itu mengatakan kepada tim media ini kurang lebih tiga Minggu beroperasi katanya pads awak tim mrdia .
dan pemilik nya tinggal di batam namanya ( andi) sebut oknum yang dipercayai bos usaha gelper itu dengan serius.
terpisah, sesuai gelper yang lainnya ditemukan tim awak media pada senin (22/1/2024 tidak jauh dari simpang ampang ampang kelurahan bukit batrim kecamatan Dumai Timur,” diduga bidnis “usaha berbau judi itu” tidak tersentuh hukum” sehingga drngan mudah melengggang menjadikan kawasan ampang ampanhg jadi tempat empuk.
saat dikonfirmasi tim media ini yang dipercayai pemilik meja tembak ikan-ikan unsur perjudian tersebut,memaparkan kepada tim media ini pada senin ( 22/1/2024 disebutkannya,yang punya meja gelap ini (pak gabe) sebutnya ketikamenjawsb tim media ,” siapa toke atau bos gelper tersebut???”lalu tim media meninggalkan tempat gelper itu.
Terkait Perjudian tersebut, menjadi Pertanyaan besar bagi Masyarakat, kenapa ada pembiaran dari Pihak Penegak Hukum?.
“Meja Judi tembak ikan ikan ini sudah lama tutup Pak, kurasa kurang lebih tujuh bulan ini sempat tiarap alias tutup total (tutup,red)..ini buka lagi. .,lihat aja dilapangan bebas aktif seolah kebal Hukum?. kan aneh.., kok dibiarkan, kenapa tidak dirazia ?, ada apa?,” Ujar masyarakat yang ada ketemu dengan tim media tidak jauh dari lokasi gelper itu.ysng memintai , tidak bersedia namanyab disebutkan pada pemberitaan Media ini.
kepada pihak yang berwenang dan aparat penegak hukum (APH) kota Dumai diharapkan agar dapat bertindak tegas sesuai perintah Kapolri terkait jenis perjudian harus ditindak tegas dan di bumi hanguskan.
khusus pihak Satpol PP sebagai penegak hukum perda kota Dumai juga mohon untuk menindak penyakit paket masyarakat terkait judi Geler yang saat ini kembali beroperasi di kota Dumai.,”sebab rakyat dumai,mayoritas tidak dapat menerima kota idaman dumai ini jadi ajang usaha bisnis judi gelper.
penelusuran tim media di daerah kota Dumai,warga banyak merasa khawatir ,setelah munculnya kembali usaha gelper beropersi di kota Dumai,”anggota warga dumai yang berhasil bincang bincang dengan tim media belum lama ini, berkomentar terkait gelper didumai,”mamfaat Gelper itu hanya menguntungkan kelompoknya dan kroni,serta oknum yang diduga kerja sama dengan bos bos judi Gelper tersebut.namun sampai berita ini dirilis,pemimpin pemerintah kota Dumai ( Wako Dumai_red ) belum dikonfirmasi.” tim media, apakah setuju kota Dumai jadi Ajang usaha judi gelper”??? nah!; ikuti berita berikutnya setelah berita ini di terbitkan.
sudah jelas masyarakat banyak yang keberatantapi tudak bisa berbuat banyak “. intinya,”yang setuju dan senang, dumai dijadikan ajang judi gelper “diduga bisa dihitung ,alias jauh lebih kecil dari jumlah rakyat yng menolak judi gelper.
“artinya,warga dumai mayoritas menjijikkan alias tidak setuju,kota Duai jadi lapak usaha judi gelper tersebut “oleh karena itu kapolri diminta untuk memurunkan tim padukan sapu brrsih judi ,agar turun gunung masuk ke kota Dumai Riau., guna untuk memberangus habis usaha judi gelper dan toke atau bos besar usaha gelper itu.” termasuk kroninya,serta oknum yang ditugaskan disuga membagi bagi , atensi ,Maupun oknum yang diduga memberi izin pada bos judi gelper yang beroperasi di wilayah hukum kota dumai Riau..( tim media/Nahar)