Sulsel MBS, Salah satu kegiatan yang rutin dilaksanakan oleh pemerintah desa(pemdes) Campagaya.Dengan kerja bakti bersama warganya,
Kali ini kegiatan dilaksanakan dengan membersihkan selokan air yang ada di ruas jalan atau depan rumah warga. Dengan kegiatan tersebut sangat menguntungkan buat masyarakat,oleh karena kondisi selokan tersebut tersumbat,sehingga air kurang mengalir atau bahkan tidak mengalir sama sekali diduga akibat dari penutupan sebagian warga pengusaha batumerah.
atau yang lainnya.kegiatan karya bakti ini dilaksanakan rutin seminggu sekali mengingat pada saat ini musim penghujan saat ini.
Dan yang dikhawatirkan timbul penyakit karena nyamuk bersarang diselokan yg bisa menimbulkan penyakit berupa demam berdarah. Salah satu masyarakat yang ditemui awak media daeng Tinri mengatakan bahwa dengan adanya kegiatan ini berupa karya bakti para pengusaha batu merah membersihkan material yang ada diselokan baik berupa, tanah timbunan, maupun kayu yang menghambat aliran air
Sehingga terjadi penyumbatan yang mengakibatkan dampak rumah kami tergenang tuturnya. Dan sebagai masyarakat desa Campagaya sangat berterima kasih banyak kepada pemerintah Desa ( pemdes) campagaya dalam hal ini,bapak kepala desa Amri Daeng Nuntung yang begitu peduli dan prihatin,
dengan melaksanakan kegiatan kerja bakti yang biasa rutin dilaksanakan setiap Minggu sekali,” Jelasnya.” Sementara itu kades campagaya ditemui awak media mitramabesAmri sapaan Daeng Nuntung mengatakan, kegiatan ini kami laksanakan sekali seminggu disamping desa Campagaya bersih dan terhindar dari penyakit,
juga dengan adanya kegiatan ini lebih mendekatkan antara pemerintah dan masyarakat bersatu padu dalam sistem kegotongroyongan. Kades Campagaya menambahkan dan berpesan kepada warganya agar tolong bagi masyarakat terutama pengusaha batu merah yang sedang menutup selokan air.
agar dibersihkan baik itu kayu bakar maupun material lainnya agar supaya selokan air tidak tersumbat dan merugikan warga lain dari tersumbatnya selokan tersebut,”pungkasnya.”
Editor :Samsir Tinggi MBS Sulawesi-Selatan