Kurang Dari 6 Jam, Satreskrim Polres Indramayu Berhasil Amankan 4 Pelaku Pengeroyokan di Kandanghaur

Jumat, 12 Januari 2024 - 19:20 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Indramayu, Mitramabes.com – Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Indramayu jajaran Polda Jabar berhasil mengungkap kasus pengeroyokan yang terjadi di depan SMK Pelayaran Blok Karangbaru, Desa Ilir, Kecamatan Kandanghaur, Kabupaten Indramayu.

Peristiwa tersebut terjadi pada Jumat, 12 Januari 2024, yang melibatkan dua kelompok remaja, yakni Eretan Stres dan Gudang Gokk.

Kapolres Indramayu, AKBP M. Fahri Siregar, mengungkapkan bahwa informasi pertama kali diterima dari Polsek Kandanghaur bahwa di Rumah Sakit Bhayangkara, di mana terdapat tiga korban pengeroyokan. Dua korban mengalami luka-luka, sementara satu korban meninggal dunia. Dan satu korban lainnya yang mengalami luka-luka dirawat di Rumah Sakit Sentot Patrol.

Dari hasil interogasi terhadap korban yang selamat, diketahui bahwa peristiwa ini bermula dari dua kelompok remaja yang sepakat melakukan tawuran melalui media sosial. Kejadian ini terjadi sekitar pukul 04.30 WIB di Desa Ilir, Kecamatan Kandanghaur.

Kapolres menyampaikan bahwa kelompok Eretan Stres, yang jumlahnya lebih sedikit dibandingkan kelompok Gudang Gokk, menjadi korban tindakan kekerasan dari kelompok lawan.

“Akibatnya, tiga korban dari kelompok Eretan Stres mengalami luka-luka, dan satu korban meninggal dunia,” ungkap Kapolres Indramayu kepada awak media.

Selanjutnya Resmob Polres Indramayu segera dikerahkan, dan dalam waktu kurang dari 6 jam, berhasil mengamankan empat orang yang diduga sebagai pelaku pengeroyokan.

Selain itu, berhasil pula diamankan barang bukti berupa senjata tajam yang digunakan dalam kejadian tersebut.

Dua dari empat pelaku mengakui melakukan penganiayaan atau membacok terhadap dua korban yang luka-luka.

Satu pelaku mengaku melakukan tindakan serupa terhadap korban yang meninggal dunia. Satu orang lagi yang diamankan mengaku hanya membawa senjata tajam saat itu, terang AKBP M. Fahri Siregar didampingi Kasat Reskrim AKP Hillal Adi Imawan dan Kasi Humas Polres Indramayu, AKP Saefullah.

Lanjut AKBP M. Fahri, kami masih terus melakukan pengembangan karena diduga masih ada 13 orang lagi pelaku. Satreskrim Polres Indramayu bersama Polsek Kandanghaur saat ini masih melakukan penyelidikan tentang keberadaan 13 orang lainnya, jelasnya.

(Abid)

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Bupati Humbahas Sampaikan Nota Jawaban Atas Pemandangan Umum Fraksi DPRD Kabupaten Humbahas .
4 Sepeda Motor dan 1 Mobil Berhasil Diamankan Polres Aceh Tengah Saat Patroli Antisipasi Balap Liar
Gubsu Salurkan DBH Kepada Kepala Daerah Se-Sumut, Humbahas Rp 15 Miliar
PAC Partai Gerindara Siborongborong Lakukan Kegiatan Bagi-Bagi Bendera Merah Putih
Fun run 10 K digelar  hari ini  Dengan 1300 Peserta dari berbagai daerah.
Ketua PWI Kalbar Dukung Zulmansyah Sekedang Lanjutkan Kepemimpinan PWI Pusat
Tokoh Masyarakat Bersatu, SOIB Dibentuk untuk Perjuangkan Pemekaran Indramayu Barat
BPTCUGG Bersama Pemkab Samosir Gelar Focus Group Discussion Pasca Revalidasi dan Sinkronisasi Program Kegiatan di Kabupaten Samosir.

Berita Terkait

Minggu, 10 Agustus 2025 - 11:07 WIB

Bupati Humbahas Sampaikan Nota Jawaban Atas Pemandangan Umum Fraksi DPRD Kabupaten Humbahas .

Minggu, 10 Agustus 2025 - 10:22 WIB

4 Sepeda Motor dan 1 Mobil Berhasil Diamankan Polres Aceh Tengah Saat Patroli Antisipasi Balap Liar

Minggu, 10 Agustus 2025 - 09:46 WIB

PAC Partai Gerindara Siborongborong Lakukan Kegiatan Bagi-Bagi Bendera Merah Putih

Minggu, 10 Agustus 2025 - 09:03 WIB

Fun run 10 K digelar  hari ini  Dengan 1300 Peserta dari berbagai daerah.

Minggu, 10 Agustus 2025 - 08:17 WIB

Ketua PWI Kalbar Dukung Zulmansyah Sekedang Lanjutkan Kepemimpinan PWI Pusat

Berita Terbaru