JPPOS.ID Bengkayang, Kalbar – Karyawan PT Ceria Prima Kebun Ceria 1 telah melakukan aksi mogok kerja damai hari yang ke dua dalam aksi mogok damai ini menujukan solidaritas atas tuntutan pesangon pensiun karyawan yang sudah memasuki usia pensiun mau pun karyawan yg belum dibayarkan Hak pensiun nya jumlah karyawan yang mogok kerja di PT Ceria satu ada 230 orang belum yang di kebun lain PT Ceria Prima Satu bertempat di wilayah Desa Kalo Kec Seluas Kab Bengkayang Jum’at 10 Nov 2023.
Adi krismadi selaku ketua aksi mogok PT Ceria Prima satu saat dikonfirmasi awak media di lokasi aksi menyatakan aksi mogok kerja ini menunjukkan solidaritas sesama kawan pekerja peduli terhadap sesama pekerja dan adi krismadi menyayangkan kepada pihak perusahaan yang abai respon atas tuntutan hak hak normatif buruh dugaan Adi perusahaan ini memang sengaja membuat manejemen konflik seakan kebal hukum aturan dan per Undang – undangan ketenagakerjaan dikangkanginya pada hari ini Jum’at 10 NOV 2023 adalah hari ke dua mogok kerja damai Adi Krisnadi memastikan Mogok ini akan berlanjut dan kemungkinan menambah karyawan mogok kerja sampai ada kepastian dari pihak manajemen perusahaan,” ucap Adi.
Aksi mogok kerja mulai bergejolak saat adi ingin menutup akses Pabrik PKS 2 Setato sekitar jam 10:00 adi Krismadi mendatangi Pihak Manager PKS dan menyampaikan keluhkesah nya atas tuntutan pensiun yang di ajukan dari bulan mei 2023 yang mana telah dibuat kesepakatan komitmen,dalam evaluasi tiga bulan sekali, tapi sampe hari ini belum ada realisasi pembayaran penyampaian Penutupan PKS kepada pekerja ada beberapa buruh pekerja menolak atas penutupan yang akan dilakukan Adi tentunya dalam penolakan terjadilah cekcok sesama pekerja dan tim Adi tidak mengharapkan bentrok sesama pekerja karena yang di tuntut adalah hak pekerja,” ucap pekerja yang ikut aksi mogok.
“Pada akhirnya aksi penutupan PKS di tunda dan tim adi pun mundur karna menghindari bentrok (Konflik) sesama buruh. Kordinator aksi sekaligus LSM Laki indrayana Berkomentar,dalam aksi mogok yang di lakukan kawan kawan Pekerja menurut saya sudah melalui prosedural karena sebelum nya sudah di lakukan pertandingan beberapa kali dan dibuatkan komitmen tapi tidak ada respon baik dari pihak perusahaan jadi saya simpulkan perselisihan ini akan selalu terjadi kalau sistem manajemen nya seperti ini terus,” jelasnya.
Indrayana juga berharap semoga perselisihan kawan kawan pekerja ini bisa cepat di atasi oleh instansi terkait terutama pemerintah harus bisa hadir dalam penyelesaian buruh ini karena kalau tidak cepat diselesaikan akan menimbulkan konflik sosial yang dampaknya kesemua lin.
“Saya khawatirkan terkait Harkamtibmas menjelang pemilu khusus nya di Wilayah Kabupaten Bengkayang Kalimantan Barat karna ini tugas kita bersama menjaga keamanan dan ketertiban menjelang tahun politik dalam aksi mogok pekerja ini seyogyanya terutama pihak Kepolisian bisa hadir dan bisa dirasakan oleh masyarakat pelayan, pelindung, pengayom harus bisa menjamin keamanan dan ketertiban khusus nya di Wilayah Hukum Kabupaten Bengkayang,” pungkas Indrayana. (KS/Ty)