Pakpak bharat,Mitra mabes.com- Pemerintah kabupaten Pakpak Bersama tokoh-tokoh masyarakat, melaksanakan rapat/Musyawarah, guna untuk memohon kepada pihak terkait, supaya nama Batalyon yang bakal dibagun di pakpak bharat dirubah/ diganti.
Sindeka 1/12/2025.
Dalam upaya menciptakan kesatuan dan keharmonisan di kalangan stakeholder, pemerintah harus mengutamakan kearifan lokal. Hal ini tercermin dalam perjuangan keras masyarakat Pakpak Bharat yang dipimpin oleh Sortagiri, yang terus berjuang untuk memperjuangkan hak-hak mereka.
Masyarakat Pakpak Bharat tidak ingin lagi diingatkan akan kekejaman masa lalu, dan mereka tidak ingin lagi melihat nama-nama batalyon yang membawa kenangan pahit itu. Oleh karena itu, mereka berkumpul di Kantor Bupati Pakpak Bharat pada hari Senin, 1 Desember 2025, untuk menghadiri rapat koordinasi yang membahas tentang penamaan dua batalyon di wilayah mereka.
Dalam rapat tersebut, masyarakat Pakpak Bharat menyampaikan aspirasi mereka untuk mengubah nama-nama batalyon yang ada saat ini. Mereka ingin nama-nama batalyon yang lebih mencerminkan jati diri dan kebanggaan mereka sebagai masyarakat Pakpak.
“Nama-nama batalyon ini bukan hanya sekedar simbol, tapi juga merupakan pengingat akan sejarah dan kebiadaban yang pernah dilakukan terhadap Suku Pakpak,” kata Sortagiri, pemimpin masyarakat Pakpak Bharat.
Masyarakat Pakpak Bharat mengusulkan agar nama Batalyon 908/Gaja Dompak diubah menjadi Batalyon 908/Pertaki, dengan simbol senjata Pertaki yaitu Andar. Mereka juga mengusulkan agar nama Batalyon 906/Sanalenggam diubah menjadi Batalyon 906/Pakalima, dengan simbol senjata Pakalima yaitu Lengger.
Dandim Dairi 0206/DR, Letkol CZI Nanang Sujarwanto, menyatakan bahwa pihaknya siap mendukung usulan masyarakat Pakpak Bharat. “Kami akan bekerja sama dengan masyarakat untuk memastikan bahwa nama-nama batalyon ini diganti dengan nama yang lebih sesuai dengan jati diri Suku Pakpak,” katanya.
Sekda Jalan Berutu juga menegaskan pentingnya koordinasi yang matang dalam pengusulan nama-nama batalyon ini. “Kita ingin penamaan ini mencerminkan jati diri Pakpak Bharat sekaligus memenuhi standar organisasi militer. Karena itu, masukan dari semua pihak sangat kita perlukan,” ujarnya.
Dengan demikian, pemerintah harus mengutamakan kearifan lokal dan menghormati aspirasi masyarakat Pakpak Bharat. Dengan perjuangan keras dan semangat yang tinggi, masyarakat Pakpak Bharat berharap agar usulan mereka dapat diterima dan nama-nama batalyon dapat diganti dengan segera.
(Editor: L padang)
Penulis : L, padang
Editor : L padang
Sumber Berita : Hasil musyawarah masyarakat dan pemerintah pakpak bharat.












