Remaja 16 Tahun Dilaporkan Tenggelam di Curup Besemah, Tim Gabungan Lakukan Pencarian

Sabtu, 1 November 2025 - 17:47 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

mitramabes.com
Seorang pelajar berusia 16 tahun dilaporkan tenggelam di aliran Curup Besemah, Desa Mingkik, Kecamatan Dempo Selatan, Kota Pagar Alam. Tim gabungan Polres Pagar Alam dan BPBD terus melakukan pencarian korban yang hingga sore belum ditemukan.

PAGAR ALAM – Seorang remaja berusia 16 tahun bernama Muhammad Azi Sahir bin Muklis, warga Desa Nendagung, Kecamatan Pagar Alam Selatan, dilaporkan tenggelam di kawasan wisata Curup Besemah, Desa Mingkik, Kecamatan Dempo Selatan, Kota Pagar Alam, Sabtu (1/11/2025) siang.

Kapolres Pagar Alam AKBP Januar Kencana Setia Persada S.I.K. melalui Kasi Humas Iptu Mansyur SH, didampingi personel BPBD Kota Pagar Alam, membenarkan kejadian tersebut. Saat ini, tim gabungan dari Polsek Dempo Selatan, BPBD, dan warga sekitar tengah melakukan proses pencarian korban di lokasi kejadian.

“Benar, telah terjadi peristiwa korban tenggelam di Curup Besemah. Korban diketahui seorang pelajar berusia 16 tahun, yang datang bersama teman-temannya untuk berwisata. Hingga sore ini korban masih dalam pencarian,” ujar Iptu Mansyur.

Dijelaskan, sebelum kejadian, korban bersama delapan rekannya berangkat menuju Curup Besemah sekitar pukul 09.00 WIB menggunakan sepeda motor. Setibanya di lokasi sekitar pukul 11.00 WIB, mereka langsung mandi di aliran sungai air terjun. Sekitar pukul 13.00 WIB, teman-teman korban melihat Muhammad Azi tenggelam karena arus sungai yang cukup deras dan kedalaman air yang tidak disadari.

“Teman korban sempat mencoba menolong, namun karena arus deras, korban langsung tenggelam dan hilang dari pandangan,” terang Mansyur.

Saat ini, petugas gabungan terus menyisir aliran sungai Curup Besemah untuk menemukan korban. Pihak kepolisian juga mengimbau masyarakat agar lebih berhati-hati saat beraktivitas di kawasan wisata air, terutama saat debit air sedang tinggi.

“Kami mengimbau warga, khususnya pelajar dan pengunjung wisata air terjun, untuk selalu waspada. Kondisi aliran air di Curup Besemah bisa berubah tiba-tiba dan cukup berbahaya,” tutup Iptu Mansyur.

Pencarian terhadap korban masih terus dilakukan hingga malam hari dengan menggunakan peralatan penyelaman sederhana dan bantuan warga setempat. (HR)

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Kajari dan Dandim 1410 Bantaeng Resmi Berganti, Bupati Bantaeng Sampaikan
Warga Datar Lebuay Kecewa, Katanya: Duit Program PKTD Dicatut Kepala Pekon 
Duit Kandang Sapi Dikuasai Kades Lebuay, Warganya Menyebut Ini Program Penggemukan Suhartono
Samsol Bahri, S.pd. Kepala Sekolah SMPN 7 Lhok Sukon Jarang Masuk Sekolah
Mengungkap Tabir Sejarah Tokoh Tionghoa dalam Sejarah Sumpah Pemuda
Kodam XXI/RI Gelar Pelatihan Persami dan Bela Negara Korps Kadet Republik Indonesia Gelombang III Tahun 2025 di Dua Provinsi
Bupati dan Forkopimda Jemput Kajari Baru, Dr. Asri Irawan di Gerbang Utama Selayar
Akhir Pekan, Polsek Bohorok Intensifkan Patroli Dialogis di Objek Wisata Alam Bukit Lawang

Berita Terkait

Minggu, 2 November 2025 - 11:39 WIB

Kajari dan Dandim 1410 Bantaeng Resmi Berganti, Bupati Bantaeng Sampaikan

Minggu, 2 November 2025 - 02:56 WIB

Warga Datar Lebuay Kecewa, Katanya: Duit Program PKTD Dicatut Kepala Pekon 

Minggu, 2 November 2025 - 02:49 WIB

Duit Kandang Sapi Dikuasai Kades Lebuay, Warganya Menyebut Ini Program Penggemukan Suhartono

Sabtu, 1 November 2025 - 22:31 WIB

Samsol Bahri, S.pd. Kepala Sekolah SMPN 7 Lhok Sukon Jarang Masuk Sekolah

Sabtu, 1 November 2025 - 21:06 WIB

Mengungkap Tabir Sejarah Tokoh Tionghoa dalam Sejarah Sumpah Pemuda

Berita Terbaru

BERITA UTAMA

Zulkifli Di Tunjuk Sebagai Plt Sekdakab Nagan Raya Oleh Bupati

Minggu, 2 Nov 2025 - 10:43 WIB