Mbs.com- Sumatera Utara, Batubara- Pada sekitar pukul 22.00 wib, telah terjadi hujan deras yang di barengi oleh angin ribut, yang menerpa dari beberapa rumah warga yang mengalami kerusakan pada atap rumah, yang mana atap seng rumah terbang dan juga ada yang roboh dari rumah warga, Kamis 09/10/2025.
Dari dampak hujan deras beserta angin ribut, yang terjadi pada malam hari, dari beberapa rumah warga yang terjadi kerusakan, yang mana dari bahagian atap rumah, seng rumah pada beterbangan, namun tidak terjadinya dari korban jiwa.
Ada pun rumah yang rusak dari Desa Suka Jaya terdapat 2 rumah, diantaranya rumah Alm Jefri tempat doorsmeer, dan rumah Imar, dari Desa Suka Maju ada 3 rumah, diantaranya adalah rumah yang terdampak milik Ibu Murni (64), Bapak Jakfar (61), dan Mukhlis (50), dan dari Desa Bogak ada 2 rumah, diantaranya adalah rumah Nafsiah yang rusak pada atap Bubungan rumah, Zulkifli (Zul ojek) rumah nya rusak berat, beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Namun, kerugian material diperkirakan mencapai jutaan rupiah.
Mengetahui adanya bencana tersebut, Pemerintah Kecamatan Tanjung Tiram yang langsung dihadiri oleh Pj. Camat Tanjung Tiram Halimal Yusri bersama Kadus Dusun I dan perangkat Desa Bogak, menuju lokasi kejadian untuk melakukan peninjauan.
Bapak Camat Halimal Yusri menyampaikan rasa keprihatinan yang mendalam atas musibah ini dan menyampaikan laporan kepada Bupati, Wakil Bupati, Dinas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), dan Dinas Sosial Kabupaten Batu Bara untuk penanganan lanjutan.
“Izin Pak Bupati dan Wakil Bupati, Bu Sekda, Bapak Dinas BPBD, Bapak Dinas Sosial Kabupaten Batu Bara melaporkan atas kejadian kemarin malam di Desa Bogak Dusun I tepatnya rumah saudara Zulkifli atap rumahnya habis semua dari mulai ruang depan, ruang kamar, dan ruang tengah,” ucap Camat Tanjung Tiram.
Dalam kesempatan itu harapan Ijul Ojek,” Kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Batu Bara, untuk kiranya memperhatikan Kami, semoga dapat membantu Kami atas musibah yang Kami alami,” harapnya.
Sementara itu, warga sekitar terlihat bergotong royong membantu membersihkan sisa reruntuhan rumah dan mengevakuasi barang-barang yang masih bisa diselamatkan. (Albs)