Proyek Pemeliharaan Drainase Dusun Kejora Desa Bulan-Bulan Diduga Sarat Korupsi, Warga Minta Aparat Usut Tuntas

Minggu, 14 September 2025 - 08:17 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Mbs.com- Sumatera, Batubara- Berdasarkan dokumen resmi yang diterbitkan melalui portal resmi LPSE Kabupaten Batu Bara, kegiatan Pemeliharaan Drainase Dusun Kejora Desa Bulan-Bulan ini masuk dalam kategori pekerjaan konstruksi dengan metode pengadaan langsung. Sabtu (13/09/2025).

Adapun ruang lingkup pekerjaan pemeliharaan drainase tersebut meliputi: pemasangan papan nama proyek, pengukuran dan pematokan lokasi, rencana keselamatan kerja konstruksi (RK3), pembersihan lapangan, pembongkaran, galian tanah endapan, pembuangan hasil bongkaran, pemasangan batu padas, pekerjaan plesteran, pekerjaan acian, hingga pembuatan lantai drainase beton tumbuk 1:3:5 setebal 5 cm.

Namun, faktanya Proyek Pemeliharaan Drainase di Dusun Kejora, Desa Bulan-Bulan, Kecamatan Lima Puluh Pesisir, Kabupaten Batu Bara, menuai sorotan tajam. Pekerjaan yang dikerjakan CV. Alam Mega dengan sumber dana APBD Tahun 2025 melalui Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup ini diduga sarat korupsi.

Pantauan di lapangan, proyek dengan pagu anggaran Rp. 49.995.938,67 juta tersebut dinilai tidak transparan dan terkesan dikerjakan asal-asalan.

Kondisi drainase di lokasi kegiatan nyaris tidak menunjukkan adanya tanda-tanda pemeliharaan signifikan, beberapa warga mengaku hanya melihat aktivitas kecil yang tidak sebanding dengan anggaran yang dialokasikan, bahkan, ada yang menyebut pengerjaan itu hanya sebatas polesan semen tipis di beberapa titik.

“Kalau disebut ada pekerjaan besar, kami hampir tidak melihat, hanya beberapa hari ada orang datang, itu pun sekadar tambal sulam, kami curiga ini hanya akal-akalan saja, yang motifnya hanya memperkaya diri” ungkap seorang warga dusun kejora.

Selain kualitas pekerjaan yang dipertanyakan, proyek ini juga tidak dilengkapi dengan papan informasi sebagaimana diwajibkan aturan, padahal, papan proyek merupakan bentuk transparansi penggunaan anggaran publik agar masyarakat mengetahui sumber dana, besar biaya, serta pelaksana kegiatan.

Menariknya, pemeliharaan drainase yang kini diperbaiki itu sejatinya sudah ada, namun, kondisi dari pekerjaan di lapangan, justru menimbulkan pertanyaan baru soal pengerjaan proyek di kalangan masyarakat .

Masyarakat pun mendesak aparat penegak hukum segera turun tangan melakukan investigasi, dugaan adanya praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN), semakin menguat, karena proyek yang seharusnya bermanfaat bagi warga justru terkesan asal-asalan.

“Dana APBD itu uang rakyat, jangan sampai disalahgunakan, kami berharap dari pihak berwenang jangan tutup mata, harus memeriksa dan menindak tegas bagi pemenang tender, bila terbukti ada penyelewengan, harap ditindak tegas dan juga diberikan dari sanksi atas perlakuan nya yang merugikan masyarakat” tegas warga lainnya.

Hingga berita ini diterbitkan, pihak dari pelaksana proyek maupun Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup Kabupaten Batu Bara selaku instansi terkait belum dapat dimintai keterangan resmi mengenai dugaan korupsi tersebut. (Albs/tim)

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Jalan Beton Pesantren Al-Muttaqin Desa Bulan Bulan Menjadi Pertanyaan Warga
SDN 005 LENGGADAI HILIR TIDAK TRANSPARAN PENGGUNAAN DANA BOS 
Tanam Perdana TU 2025 Kebun Ajamu,  Askep : Kita Tanam Dengan Akhlak
Amankan Weekend Polres Pagar Gencarkan Patroli Piket Fungsi dan Pols
Bupati Tspsel Llakukan Pertemuan Dengan Menteri Pembangunan Nasional Kepala Bappenas
GPM Polsek Pagar Alam Selatan Salurkan Beras Murah Sphp 2 Ton Kepada Warga
Suasana Duka Menyelimuti Dusun Tualang,Pante Rambong Aceh Timur
Dana Ketahanan Pangan Hewani dan Bumdes 2023-2024 Didesa Cibodas Kec Sukatani, Kab Purwakarta Diduga Fiktif

Berita Terkait

Minggu, 14 September 2025 - 12:51 WIB

Jalan Beton Pesantren Al-Muttaqin Desa Bulan Bulan Menjadi Pertanyaan Warga

Minggu, 14 September 2025 - 12:48 WIB

SDN 005 LENGGADAI HILIR TIDAK TRANSPARAN PENGGUNAAN DANA BOS 

Minggu, 14 September 2025 - 12:38 WIB

Tanam Perdana TU 2025 Kebun Ajamu,  Askep : Kita Tanam Dengan Akhlak

Minggu, 14 September 2025 - 10:13 WIB

Bupati Tspsel Llakukan Pertemuan Dengan Menteri Pembangunan Nasional Kepala Bappenas

Minggu, 14 September 2025 - 09:52 WIB

GPM Polsek Pagar Alam Selatan Salurkan Beras Murah Sphp 2 Ton Kepada Warga

Berita Terbaru

NASIONAL

SDN 005 LENGGADAI HILIR TIDAK TRANSPARAN PENGGUNAAN DANA BOS 

Minggu, 14 Sep 2025 - 12:48 WIB