‎Resmikan SPPG di Desa Cinta, Sekda Garut Ajak Jaga Kualitas Gizi Anak

Sabtu, 13 September 2025 - 12:19 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Garut, Mitramabes.com Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Garut menghadiri acara Peresmian Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Desa Cinta, Kecamatan Karangtengah, Rabu (10/9/2025).

‎Dalam sambutannya, Sekda menyambut baik berdirinya SPPG Cinta. Ia menekankan pentingnya keamanan dan kebersihan makanan yang disalurkan melalui program tersebut.

‎Ia juga menegaskan bahwa seluruh proses, mulai dari persiapan hingga penyajian, harus diperiksa secara detail untuk memastikan kelayakan makanan. Hal ini bertujuan untuk mencegah masuknya mikroba jahat yang dapat membahayakan kesehatan.

‎”Saya sudah menugaskan Kepala Dinas Kesehatan untuk senantiasa memantau, melakukan evaluasi, dan monitoring apa yang terjadi,” tambahnya.

‎Sementara itu, Kepala SPPG Desa Cinta, Sagita Megantara, menyampaikan rasa syukurnya atas berdirinya dapur Makan Bergizi Gratis (MBG) pertama di Kecamatan Karangtengah. Ia menjelaskan, pembangunan dapur MBG harus memenuhi standar Badan Gizi Nasional (BGN), serta mendapat dukungan penuh dari Danramil dan Babinsa setempat.

‎”Alhamdulillah, hari demi hari, waktu demi waktu, MBG Desa Cinta ini menjadi pelopor pertama berdirinya MBG di Kecamatan Karangtengah,” kata Sagita.

‎Lebih lanjut, Sagita merinci bahwa dapur MBG di Desa Cinta akan melayani total 4.000 penerima manfaat, yang terdiri dari:

– ‎Anak-anak TK, RA, KB, dan SD (kelas 1–3) sebanyak 862 orang
– ‎Siswa SD, MI (kelas 4–6), SMP, MTs, SMA, SMK, dan MA sebanyak 2.337 orang
– ‎Balita 162 orang
– ‎Ibu menyusui (busui) 65 orang
– ‎Ibu hamil (bumil) 574 orang

‎Selain pemenuhan gizi, program ini juga bertujuan mendorong pertumbuhan ekonomi lokal melalui kerja sama dengan Koperasi Merah Putih.

‎”Kami sudah menjalin kerja sama (MoU) dengan Koperasi Merah Putih sebagai pemasok,” tutur Sagita.

‎Dalam kesempatan itu, Sagita juga menyinggung visi Indonesia Emas 2045. Menurutnya, cita-cita Indonesia menjadi negara adil dan makmur tidak akan tercapai jika masalah gizi buruk, stunting, dan kurang energi kronis masih menghantui anak-anak.

‎”Melalui program ini, Bapak Presiden kita ingin memastikan setiap anak, tanpa terkecuali, mendapatkan akses terhadap makanan yang sehat dan bergizi,” pungkasnya.

D ramdani

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Lucky Hakim dan Syaefudin Rotasi 325 Pejabat di Lingkungan Pemkab Indramayu
Bupati Labura Hadiri Rapat Paripurna Pengesahan Ranperda P-APBD Tahun Anggaran 2025
Polres Labuhanbatu Usut Dugaan Korupsi Digides di 63 Desa di Labura
Bupati mengatakan bahwa pihaknya siap mewujudkan kota pakpak bharat yang bersih dan sehat
Ketua DPC SBNI kabupaten Nagan ” Wartawan Bukan Musuh Pendidikan Dan Desa Karena Sama – Sama Dana Negara”
5 Desa Dilaporkan oleh DPC LSM Penjara Indonesia Ke Kejaksaan Negeri Indramayu
MTSH Gelar Turnamen Tenis Meja Untuk Menyambut Maulid Akbar Nabi Muhammad SAW
Polres Indramayu Gelar Rekonstruksi Kasus Pembunuhan Tersangka AS

Berita Terkait

Sabtu, 13 September 2025 - 15:58 WIB

Lucky Hakim dan Syaefudin Rotasi 325 Pejabat di Lingkungan Pemkab Indramayu

Sabtu, 13 September 2025 - 15:53 WIB

Bupati Labura Hadiri Rapat Paripurna Pengesahan Ranperda P-APBD Tahun Anggaran 2025

Sabtu, 13 September 2025 - 15:50 WIB

Polres Labuhanbatu Usut Dugaan Korupsi Digides di 63 Desa di Labura

Sabtu, 13 September 2025 - 14:18 WIB

Bupati mengatakan bahwa pihaknya siap mewujudkan kota pakpak bharat yang bersih dan sehat

Sabtu, 13 September 2025 - 12:19 WIB

‎Resmikan SPPG di Desa Cinta, Sekda Garut Ajak Jaga Kualitas Gizi Anak

Berita Terbaru

BERITA UTAMA

Polres Labuhanbatu Usut Dugaan Korupsi Digides di 63 Desa di Labura

Sabtu, 13 Sep 2025 - 15:50 WIB