Bogor – M.mabes.com || Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) HARIMAU (Harapan Rakyat Indonesia Maju) kembali menunjukkan denyut perjuangannya melalui karya sastra penuh makna.
Pencetus Syair (Dewi Ratih) , Kepala Divisi Sosial Kemasyarakatan LSM HARIMAU DPP yang meluncurkan sebuah syair bertajuk “LSM Harimau, Harapan Rakyat Indonesia Maju”.
Syair ini menjadi cerminan semangat juang, nasionalisme, serta tekad untuk melawan segala bentuk kedzoliman dan penindasan. Dengan bahasa lugas dan penuh daya dorong, Dewi Ratih menyalakan api persatuan dan keberanian bagi para kader maupun masyarakat luas.
Dalam salah satu baitnya, Dewi Ratih menegaskan:
“Melawan Kedzoliman, Melawan Penindasan, Terus Bergerak Maju, Penuh Semangat Bersatu.”
Bait itu menggambarkan sikap konsisten LSM HARIMAU sebagai garda terdepan perjuangan rakyat. Lebih jauh, syair ini juga menyuarakan nasionalisme yang kokoh melalui pekikan: “NKRI Harga Mati, Rawe-Rawe Rantas, Malang-Malang Tuntas.”
Dewi Ratih menuturkan bahwa syair ini bukan sekadar rangkaian kata, melainkan panggilan perjuangan.
> “Setiap kata adalah semangat, setiap bait adalah panggilan. LSM HARIMAU bukan sekadar organisasi, melainkan wadah perjuangan rakyat untuk keadilan dan kesejahteraan bangsa,” ungkapnya
Syair ini ditutup dengan pekikan penuh keyakinan: “Merdeka Jaya Nusantara Selamanya.” Sebuah penegasan bahwa semangat juang tidak akan padam, bahkan menjadi energi baru bagi seluruh aktivis dan rakyat Indonesia.
Dengan semboyan khas “Salam Cengkeraman”, LSM HARIMAU dpp ingin terus mengobarkan persatuan, mengawal Pancasila, dan menjaga kedaulatan bangsa.
LSM HARIMAU sendiri selama ini dikenal aktif mengawal isu-isu sosial, memperjuangkan hak rakyat, serta menjadi mitra kritis pemerintah demi tercapainya Indonesia yang adil, berdaulat, dan sejahtera.tutupnya.
Red-tim