Aceh Utara -Mbs.com-Bupati Aceh Utara, H. Ismail A. Jalil, SE., MM, yang akrab disapa Ayah Wa, menginstruksikan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Aceh Utara untuk melakukan survei di sejumlah titik strategis guna mendukung percepatan pembangunan infrastruktur, khususnya di wilayah timur Aceh Utara, pada, Kamis (14/8/2025)
Pelaksanaan survei ini melibatkan langsung Ketua Komisi IV DPRK Aceh Utara, Bukhari, SE, yang merupakan politisi Partai Aceh, sebagai bentuk sinergi antara eksekutif dan legislatif dalam mendorong pembangunan yang merata.
Salah satu fokus utama survei adalah jembatan penghubung antar-kecamatan yang terletak di Gampong Matang Arongan, Kecamatan Tanah Jambo Aye, dengan Gampong Lueng Bata di Kecamatan Baktiya. Jembatan tersebut memiliki peran vital bagi kelancaran mobilitas masyarakat, distribusi barang, dan akses menuju fasilitas umum di kedua wilayah.
Selain itu, tim juga meninjau rencana pembangunan jembatan di Gampong Mon Sukon, Kecamatan Baktiya. Pembangunan jembatan ini diharapkan dapat mengatasi kendala transportasi yang selama ini dihadapi warga, terutama saat musim hujan ketika akses jalan menjadi terbatas.
Tidak hanya jembatan, survei turut mencakup peninjauan lokasi pembangunan talut penahan jalan di Gampong Buket Dara Baro, Kecamatan Baktiya. Infrastruktur talut ini dinilai penting untuk mencegah longsor dan kerusakan jalan yang sering terjadi akibat arus air deras, sehingga dapat memperpanjang umur teknis jalan dan menjamin keselamatan pengguna.
Bupati Aceh Utara Ayah Wa, melalui Kepala Dinas PUPR Aceh Utara, Ir. Jaffar, ST., MSM, menegaskan bahwa survei ini merupakan langkah awal dalam memastikan perencanaan pembangunan yang tepat sasaran dan sesuai kebutuhan masyarakat.
“Kami ingin pembangunan ini benar-benar bermanfaat untuk masyarakat dan mampu meningkatkan konektivitas antarwilayah. Karena itu, setiap rencana pembangunan harus didasarkan pada survei lapangan yang akurat,” ujar Jaffar.
Ia juga menambahkan, pemerintah daerah berkomitmen untuk terus memperkuat koordinasi dengan DPRK Aceh Utara, tokoh masyarakat, dan pihak terkait lainnya guna memastikan setiap proyek berjalan sesuai prosedur, tepat waktu, dan memberikan dampak positif bagi perekonomian daerah.
Dengan adanya pembangunan infrastruktur yang memadai, diharapkan wilayah timur Aceh Utara dapat lebih berkembang dan akses masyarakat terhadap berbagai layanan publik semakin mudah, sehingga mendorong pemerataan pembangunan di seluruh pelosok daerah, pungkasnya.
Dalam survei tersebut kepada Dinas PUPR Aceh Utara turut didampingi Kabid Jalan dan Jembatan Dr. Muhammad,ST., MT dan staf PUPR Aceh Utara. Dan turut hadir juga Geuchik Gampong Matang Arongan Yusril, serta tokoh masyarakat dan masyarakat Gampong setempat.(Jamal/pak nek)