Yayasan (Hoursorsiing) Dan PT Graha Adi Sarana Sepakat Serta Berkomitmen Dengan Penerima Kuasa Jaya Kusuma. Terkait hak_hak korban ,kecelakaan Kerja.

Selasa, 12 Agustus 2025 - 17:16 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kabupaten bekasi ,Jawa Barat | Mitramabes.com //  Kecelakaan kerja di PT Garda Adi Sarana dalam Kawasan Industri Delta silikon VIII ,Jl ,Albasia Raya,Blok K ,II , Cikarang Pusat Kabupaten bekasi,yang menyebabkan korban Jaya Kusuma kehilangan jari telunjuknya, Itu pun,masih menyisakan duka mendalam bagi korban dan keluarga korban.

Hingga hari ini, Senin (11/ Agustus/2025), Perwakilan Penerima kuasa dari pihak korban bertemu dengan Perwakilan pihak PT Garda Adi sarana serta ada juga pihak dari yayasan(haursorsing), pertemuan dan Bermusyawarah tersebut Menghasilkan sepakat terkait hak _hak korban .Pertemuan tersebut .Kelanjutan surat audensi yang dilayangkan pada beberapa hari yang lalu, oleh Tokoh Pemuda LSM Garda-Bekasi Kabupaten Bekasi, pihak Pimpinan Perusahaan PT. Garda Adi Sarana, Bapak Hendrik dan pihak Yayasan (haursorsing), Bapak Petmon merespon baik, membuka ruang mediasi, beraudensi terkait nasib naas yang menimpa Saudara Jaya Kusama.

Pertemuan mediasi terbuka ini, audensi antar Tokoh Pemuda LSM Garda-Bekasi, dengan Pihak Manajemen Perusahaan dan Yayasan di Kantor PT. Garda Adi Sarana, Komplek Kawasan Industri Delta Silikon VIII, Jalan Albasia Raya, Blok K III, Cikarang Pusat, Kabupaten Bekasi, Senin siang (11/08/2025).

Permohonan yang diajukan oleh Tokoh Pemuda LSM Garda-Bekasi, Mahfudin Korwil Cikarang Pusat bersama Andreas Lintang Pratama Korwil Karang Bahagia, mewakili pihak keluarga korban, terkait aturan regulasi yang berlaku dalam perusahaan, agar memberikan kebijakan terhadap karyawan yang mengalami kecelakaan kerja, yang saat ini masih dalam kondisi perawatan masa pemulihan.

Menurutnya dari peristiwa insiden yang menimpa Saudara Jaya Kusuma, pihak Manajemen PT. Garda Adi Sarana, Bapak Hendrik, telah sepenuhnya bertanggung jawab terhadap korban, namun pihaknya memberikan biaya insentif uang perobatan selama korban masih proses rawat jalan (chek up), hingga korban pulih kembali. Dalam hal ini, Bapak Hendrik menanggapi aspirasi harapan keluarga korban saudara Jaya Kusuma.

“Kami selaku perusahaan tetap bertanggung jawab, terhadap korban dari semua kebutuhan selama kondisinya masih dalam proses pemulihan, bahkan kami akan berencana memberikan santun kepada pihak keluarga korban, untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari, adapun permohonan korban untuk dijadikan karyawan tetap, masih dipertimbangkan, menilai sejauh mana dedikasi dan loyalitas dalam bekerja,” jawab Hendrik, saat audensi di ruang kantor.

Dalam kesempatan ini, pertemuan audensi kedua belah pihak manajemen perusahaan dan Yayasan, menyepakati pemohon (pihak keluarga korban), dan memberikan keputusan prosedur aturan regulasi yang berlaku dalam Undang-undang Ketenagakerjaan.

Pada waktu yang bersamaan Ketua Yayasan Bapak Petmon, di ruang kantor, menyampaikan, bahwa saat ini kami sedang mengurus asuransi BPJS Ketenagakerjaan saudara Jaya Kusuma, agar secepatnya asuransi bisa keluar sesuai dengan aturan regulasi dan kebijakan yang ditetapkan,” ujar Bapak Petmon.

Hingga berita ini diterbitkan, kedua belah pihak komitmen dan bertanggung jawab terhadap korban.

Reporter : AgsJabar

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Warkop Konco Dewe (Mbak Yati Kramat) Hadir dengan Cita Rasa Nusantara, Siap Layani Catering dan Nasi Kotak di Nganjuk
Pesan Persaudaraan Untuk Masyarakat Indonesia Dari Ketum PITI
Desakan Agar PT. DPM Urus AMDAL Kembali Mencuat Wakili Suara Warga Sekitar Tambang
Ketua FORKALA Dairi Sarankan Dan Mendesak Pihak PT. DPM Serius Urus Amdal
Insan Pers Keadilan Tapung Hulu Sampaikan Duka Cita Mendalam atas Wafatnya Mertua IPTU Riko Riski Masri
DPP PWOD : Dewan Pers Gagal Jalankan Amanat Reformasi, Saatnya Dilakukan Rekonstruksi Total
Ngunduh Mantu Mbah Joko Wiguno di Jatiroso Berlangsung Meriah, Dihadiri Tokoh Agama, Adat, Spiritual, dan Pemerintah
Demi Tegakkan Keadilan : LSM KANE Malut Ancam Konsolidasi Massa Besar Jika PN Labuha Langgar Etika Hukum, Terkait Kasus Ingkar Janji

Berita Terkait

Selasa, 4 November 2025 - 16:53 WIB

Warkop Konco Dewe (Mbak Yati Kramat) Hadir dengan Cita Rasa Nusantara, Siap Layani Catering dan Nasi Kotak di Nganjuk

Minggu, 26 Oktober 2025 - 14:34 WIB

Pesan Persaudaraan Untuk Masyarakat Indonesia Dari Ketum PITI

Kamis, 23 Oktober 2025 - 07:30 WIB

Desakan Agar PT. DPM Urus AMDAL Kembali Mencuat Wakili Suara Warga Sekitar Tambang

Senin, 20 Oktober 2025 - 06:44 WIB

Ketua FORKALA Dairi Sarankan Dan Mendesak Pihak PT. DPM Serius Urus Amdal

Rabu, 15 Oktober 2025 - 15:59 WIB

Insan Pers Keadilan Tapung Hulu Sampaikan Duka Cita Mendalam atas Wafatnya Mertua IPTU Riko Riski Masri

Berita Terbaru