Selayar.Mitramabes.com|Pemadaman listrik terus terjadi pada puluhan ribu pelanggan PLN di Kabupaten Kepulauan Selayar. Problematika kebutuhan dasar masyarakat ini sudah mulai bikin resah. Pasalnya pemadaman semakin parah hingga berjam-jam lamanya pada Jumat (1/8/2025) malam.
Hingga hari ini, Sabtu (2/8/2025), belum ada kejelasan kapan pemadaman listrik PLN akan berakhir.
Sudah lebih sepekan terakhir ini, pengumuman pemadaman listrik disebar setiap hari oleh PLN Selayar melalui media sosial dan grup whatsup. Dalam pengumumannya menuliskan tempat dan waktu.
Tapi pada faktanya bukan bergiliran karena ada jalur jaringan yang setiap hari disinyalir tidak terkena pemadaman.
PLN Selayar berdalih pemadaman terjadi karena kerusakan mesin dan kebutuhan perawatan. Namun catatan lapangan menunjukkan bahwa kondisi listrik tak stabil ini sudah berlangsung bertahun-tahun dengan berbagai alasan termasuk sebelumnya faktor cuaca dan lain-lain.
Dampak dari kondisi listrik yang tidak pernah normal sangat dirasakan langsung masyarakat. Sejumlah pelaku usaha mengaku mengalami kerugian dan terpaksa menghentikan aktivitas. Khususnya peralatan mereka bergantung ke listrik.
Tak hanya itu, beberapa warga juga melaporkan kerusakan pada peralatan elektronik akibat padam-menyala listrik yang tidak menentu. Namun, proses pengaduan yang rumit membuat mereka memilih pasrah.
” Mau lapor ke mana ? Paling-paling dicatat lalu hilang. Kita cuma bisa tunggu listrik nyala lagi,” keluh Muh. Ilyas, warga Benteng Selayar pada Jumat (1/8/2025).
Efek lanjutan dari padamnya listrik juga melumpuhkan akses internet di beberapa wilayah karena tower BTS kehilangan daya.
” Kalau mati lampu langsung juga tidak ada sinyal internet. Saya pakai indihome, ‘ jelas Andri, warga jalan Karaeng Bonto Benteng Selayar.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada klarifikasi resmi dari pihak PLN soal kepastian perbaikan dan jangka waktu pemulihan total sistem kelistrikan Selayar termasuk ke pengelola BTS yang mengalami drop daya akibat pemadaman. (Tim/MBS )
