MBS Pengamat sosial M.Irsyam akhirnya angkat suara terkait viral nya dugaan perselingkuhan oknum pimpinan PDAM dan oknum anggota Dewan, dan hingga saat ini belum ada penjelasan resmi dari pihak terduga, Namun M.Irsyam sebagai pengamat sosial Kab Bekasi bahwa dugaan perselingkuhan oknum petinggi PDAM TB dengan Oknum Dewan Kab Bekasi seolah sengaja di viral kan dan kesan kepentingan politik sangat kental.
Alasan M.Irsyam yang juga ketum Komunitas Peduli Lalu Lintas ( KPL) berdasarkan informasi yang sudah beredar di masyarakat yaitu H Cecep Noer membawa diri sebagai mertua sekaligus ketua PPP Kab Bekasi, sedangkan anak nya yang adalah suami dari anggota Dewan mengapa tidak bicara kepada media, karena kalau urusan rumah tangga, sekalipun orang tua tidak dapat ikut campur, biarkan anak yang bicara dan menyelesaikan masalahnya.
M.Irsyam juga mendapatkan informasi dari sumber terpercaya bahwa sebelum nya antara H Cecep dengan pihak keluarga dari istri anaknya, pada Jumat yang lewat sudah ada kesepakatan untuk menyelesaikan masalah ini secara kekeluargaan, dan tidak di umbar ke publik, namun sekarang kenapa justru mengadakan konprensi pers, ada apa di balik ini semua, menjadi pertanyaan publik.
M.Irsyam sangat menyayangkan kejadian ini, seharusnya H Cecep Noer sebagai pejabat publik dan tokoh masyarakat bahkan ketua partai PPP dapat lebih Arif dan menahan diri, karena ini menyangkut aib keluarga, tidak etis di umbar keluar, dan kini semua rakyat Bekasi bahkan di luar Bekasi menjadi tahu dan viral, karena isu perselingkuhan pejabat sangat sensitive di masyarakat.
M.Irsyam sebagai pengamat sosial Kab Bekasi menyarankan agar kedua belah pihak dapat kembali duduk bersama, dan berbicara dari hati – hati, tidak ada masalah yang tidak dapat di selesaikan, kalau nantinya saling lapor dan saling gugat, akan berkepanjangan dan tidak baik buat keluarga besar yang merupakan sama sama tokoh masyarakat di Kab Bekasi, seyogyanya menjadi panutan.
M.Irsyam akan siap menjadi mediasi jika kedua belah pihak merestuinya, tanpa tuntutan, tetapi tuntunan, semoga kasus ini segera selesai, damai itu indah. ( eyp )
