Warga Cakat raya, Mengeluh dengan adanya Imbas Pengusaha Kandang ayam potong, yang terkesan tak perduli lingkungan serta Mengabay kan aturan Pemeritah. Ada apa Dinas terkait terkesan tutup mata. 

Sabtu, 12 April 2025 - 08:33 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

MitraMabes.com-Tulang bawang – Lampung.  Para Warga/ Masyarakat Kampung Cakat raya seputaran, Mengeluh dengan adanya serbuan Lalat tak di undang serta Menyengat nya Bau tidak sedap yang tentunya Membawa wabah Penyakit, Imbas dari Usaha Kandang Ayam potong milik salah satu warga setempat, di duga kuat pemilik usaha tersebut terkesan tak perduli terhadap Lingkungan serta Mengabay kan aturan Pemerintah, padahal usaha kandang ayam tersebut sudah puluhan tahun berdiri, ada apa dengan Pihak Dinas terkait kok terkesan Tutup mata, Sabtu (12 -4) 2025.

 

Hal tersebut berawal dari saat beberapa hari silam, pas nya di hari Selasa (8-4) sampai menjelang berita di terbitkan, Aswari beserta tim Media ini saat mengunjungi Taman Wisata cakat raya, di saat itu juga tim Media ini menerima laporan dari beberapa warga yang enggan di tulis namanya, laporan secara lisan yang sudah terkemas data nya menjadi sebuah Dokumen Vidio yang Narasi nya berupa, Keluhan beberapa warga terkait dengan adanya Makanan, minuman serta Rumah mereka yang di kerumunin Laler atau lalat tak di undang serta bau tidak Sedap yang tentunya membawa wabah penyakit, yang katanya imbas dari salah satu warga selaku pengusaha Kandang Ayam potong di kampung tersebut. Pengusaha Ayam tersebut di duga kuat telah mengabay kan aturan Pemerintah dengan cara tidak melengkapi sarat administrasi atau kelengkapan aturan usaha hingga di saat ayam sebelum di panen menyebabkan kan warga seputaran tidak nyaman serta gundah, gelisah dan lebih parah lagi saat hujan turun yang konon katanya juga kandang tersebut tampa menggunakan Blower dari awal kandang berdiri sampai saat ini, padahal kandang ayam tersebut didirikan sampayy sekarang sudah terhitung 10 (sepuluh)an tahun lebih dan kandang Ayam tersebut tergolong didirikan di pemukiman kampung, serta tergolong usaha skala besar hingga mencapai di hitungan angka ribuan jumlah ternak isi kandang tersebut. Lalu seperti apa cara pihak Dinas terkait melakukan Monitoring turun ke lokasi, Kuat di duga oknum pihak Dinas terkait Peternakan Tulang bawang Telah menerima Upeti setiap panen.

 

“Terus terang pak, sebenarnya kami selaku warga Cakat raya ini sudah lama bersabar menahan penderitaan ini, bayang kan saja sudah (10) sepuluhan tahun lebih mencium bau busuk tak sedap serta menerima tamu yang tampa di undang seperti Laler atau lalat pembawa wabah penyakit,”Papar warga.

 

“Usaha tersebut miliknya pak Dane, sekaku warga kampung ini juga, kami juga ngak pernah pak nenerima pemberian serta kebijakan dari pemilik usaha, baik itu berupa ayam apalagi duit saat si pemilik manen ternak nya, kalau pemiliknya sudah pasti kaya raya, kami sudah pasti pak hanya mendapat derita nya saja,”Lanjut warga

 

“Kami juga selaku Masyarakat Kampung Cakat raya Kecamatan Menggala timur Kabupaten Tulang bawang sebagai warga terdekat Usaha kandang ayam Milik Dane, kami sangat berharap kepada pemilik usaha agar kedepanya jika ingin berlanjut menerus kan usaha nya, maka Pemilik usaha nama Dane tersebut harus pertama perduli terhadap kami selaku warga lingkungan dan bisa memberikan obat laler atau lalat pembawa wabah penyakit serta mau mentaati peraturan Pemerintah yakni memakai Blower sesuai Anjuran dan Peraturan Pemerintah yang sudah di terap kan.

 

(Tim***)

Tunggu edisi selanjutnya.

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Serah Terima Barang Inventaris IPSI Pengurus Lama Sanidin S.Ag ke Pengurus Baru H. Riskon Fabiansyah, SH
33 Personel Gabungan Polres Pagar Alam Amankan Kegiatan Aktivasi Gerakan Wisata Bersih Kota Pagar Alam
Acara Syukuran HUT Ke-80 Korps Brimob Polri Tahun 2025 di Mako Batalyon B Tebing Tinggi
Sungguh Tragis Nasib Penderes Kebun Tanah Raja yang Diduga Ditipu Oleh Pihak Management Kebun Tanah Raja. 
Menteri Pertanian RI Lakukan Titik Tanam Perdana Kelapa, Resmikan Launching Program GEMERLAP di Kepulauan Selayar
Rekan Sesama Wartawan Panjatkan Doa untuk Kesembuhan Ibunda Trimo Riadi
Tekab 308 Presisi Polres Lampung Tengah Ungkap Kasus Curas di Perkebunan PT GGF
Perkuat Teritorial dan Ketahanan Pangan, Pangdam XXI/Radin Inten Hadiri Apel Dansatkowil 2025

Berita Terkait

Sabtu, 15 November 2025 - 20:16 WIB

Serah Terima Barang Inventaris IPSI Pengurus Lama Sanidin S.Ag ke Pengurus Baru H. Riskon Fabiansyah, SH

Sabtu, 15 November 2025 - 17:16 WIB

33 Personel Gabungan Polres Pagar Alam Amankan Kegiatan Aktivasi Gerakan Wisata Bersih Kota Pagar Alam

Sabtu, 15 November 2025 - 16:46 WIB

Acara Syukuran HUT Ke-80 Korps Brimob Polri Tahun 2025 di Mako Batalyon B Tebing Tinggi

Sabtu, 15 November 2025 - 13:12 WIB

Sungguh Tragis Nasib Penderes Kebun Tanah Raja yang Diduga Ditipu Oleh Pihak Management Kebun Tanah Raja. 

Sabtu, 15 November 2025 - 12:14 WIB

Menteri Pertanian RI Lakukan Titik Tanam Perdana Kelapa, Resmikan Launching Program GEMERLAP di Kepulauan Selayar

Berita Terbaru

BERITA UTAMA

Kapolres Lebak Hadiri LKBB Pandawa Zona Selatan di SMAN 1 Bayah

Sabtu, 15 Nov 2025 - 23:48 WIB