Mitramabes.com- Masyarakat Kabupaten Batu Bara mendapatkan kabar bahagia untuk berobat gratis. Hal tersebut ditandai dengan launchingnya program Universal Health Coverage (UHC) oleh Bupati Batu Bara Bapak H. Baharuddin Siagian, SH, M.Si, Senin 10/03/2025.
Launching UHC berlangsung di Aula Kantor Bupati yang turut dihadiri Wakil Bupati Bapak Syafrizal, Ketua DPRD Bapak M. Safi’i, Kajari Bapak Diky Oktavia, Sekda Ibu Norma Deli Siregar, para anggota DPRD, Kepala OPD, Camat, Kepala Puskesmas dan Kepala Desa se-Kabupaten Batu Bara.
Peluncuran UHC merupakan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) sebagai wujud peningkatan pelayanan kesehatan kepada masyarakat.
Program UHC akan dimulai pada tanggal 10 April 2025 dengan jumlah peserta JKN yang terdaftar sebanyak 457.615 jiwa dari jumlah penduduk 465.286 jiwa sehingga cakupan UHC 98.35℅. Untuk peserta JKN segmen PBPU Pemda (Aktif) sebanyak 36.062 jiwa dan 47.000 jiwa akan segara di tambahkan.
Kepala BPJS Kisaran Ibu Sri Widyastuti, S.K.M dalam sambutannya menyampaikan BPJS Kesehatan memiliki tanggung jawab dalam memastikan bahwa setiap penduduk Indonesia memiliki akses terhadap pelayanan kesehatan yang berkualitas dan hal ini dapat diwujudkan dengan dukungan/sinergi dari Pemerintah Pusat/daerah, Fasilitas Pelayanan Kesehatan, Tenaga Medis, dan Masyarakat itu sendiri.
Kepala BPJS Kisaran mengapresiasi dan menyampaikan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Batu Bara atas dukungan dan komitmennya dalam memastikan seluruh penduduk mendapatkan jaminan kesehatan.
“Kami berkomitmen untuk terus mengawal peningkatan kualitas layanan, memperkuat sistem kesehatan, serta memberikan kemudahan akses bagi seluruh peserta JKN. Dengan adanya UHC ini, dengan kuatnya komitmen dan dukungan Bapak Bupati, kami meyakini kedepan tidak akan ada lagi masyarakat yang kesulitan mendapatkan layanan kesehatan akibat kendala ekonomi, sehingga tidak akan ada lagi air mata di Bumi Batu Bara Bahagia,” ungkapnya.
Selanjutnya, Bupati Batu Bara Bapak Baharuddin Siagian mengatakan bahwa peluncuran progam UHC ini merupakan komitmen pelayanan kesehatan masyarakat dan hal ini merupakan salah satu Asta Cita Bapak Presiden Prabowo Subianto.
Menurutnya, Kepala Desa dan Kepala Puskesmas harus bersatu dan bekerja sama untuk berkolaborasi dan sigap melayani kesehatan masyarakat.
Bapak Bupati Bahar menyampaikan tidak boleh lagi masyarakat sakit kepala memikirkan biaya berobat.
“Jika selama ini masyarakat sakit kepala berpikir untuk berobat karena biaya, maka mulai hari ini tidak ada hal seperti itu, tidak pening untuk memikirkan biaya berobat,” ujarnya.
Bupati Batu Bara juga menyampaikan kepada Direktur RSUD OK. Arya Zulkarnain dr. Guruh Wahyu Nugraha, Kepala Puskesmas dan tenaga kesehatan untuk melayani masyarakat dengan baik serta melayani dengan cepat jangan biarkan menunggu lama.
Dirinya juga berharap RSUD OK. Arya Zulkarnain kedepannya terus membenahi pelayanan dan fasilitas kesehatan dengan baik, sehingga akan menjadi rujukan pertama dan menjadi RSUD terbaik. (Albs)