KOREM 051 / Wijayakarta – Mitra Mabes. Com” Guyuran hujan deras sejak Senin malam hingga Selasa dini hari (3-4 Maret 2025) menyebabkan banjir besar di Kota Bekasi. Luapan Kali Bekasi membuat air menggenangi sejumlah kompleks perumahan, termasuk Perumahan Pondok Gede Permai (PGP) di RW 08, 09, dan 10, Kelurahan Jatisari, Kecamatan Jatiasih, Kota Bekasi, dengan ketinggian mencapai lebih dari 2 meter!” Rabu 05 Maret 2025
Melihat kondisi darurat ini, Danrem 051/Wijayakarta Brigjen TNI Nugroho Imam Santoso, S.E., M.M., langsung turun tangan memimpin evakuasi bersama Danramil 04/Jatiasih, Mayor Inf Sanusi Deski. Dengan sigap, TNI mengerahkan delapan unit perahu karet bermotor untuk menerjang arus deras dan mengevakuasi warga yang terjebak di rumah-rumah mereka.
“Ini banjir kiriman dari Kali Bekasi yang meluap. Sejak pagi, TNI, Polri, serta elemen masyarakat telah bahu-membahu membantu warga terdampak. Saat ini, lebih dari 12 ribu kepala keluarga terkena dampak, dan sekitar 5 ribu keluarga telah berhasil dievakuasi,” tegas Danrem.
Brigjen TNI Nugroho Imam Santoso juga mengingatkan masyarakat untuk selalu waspada terhadap potensi bencana yang bisa terjadi sewaktu-waktu. “Belakangan ini curah hujan sangat tinggi, kita semua harus siap dan sigap dalam menghadapi kondisi seperti ini,” tambahnya.
Di lokasi yang sama, Danramil 04/Jatiasih, Mayor Inf Sanusi Deski, memastikan bahwa seluruh prajurit telah disiagakan untuk membantu masyarakat. “TNI hadir di tengah rakyat! Jika ada warga yang memerlukan bantuan, jangan ragu untuk menghubungi Babinsa atau Danramil setempat. Kami siap membantu kapan pun dibutuhkan,” tegasnya.
Banjir yang melanda Kota Bekasi ini menjadi pengingat bahwa kesiapsiagaan dan sinergi antara TNI, Polri, pemerintah daerah, serta masyarakat sangat penting dalam menghadapi bencana. Dengan langkah cepat dan terkoordinasi, ribuan warga yang terdampak dapat segera tertangani, dan bantuan terus disalurkan ke titik-titik evakuasi.
Sumber Pen KOREM 051/ WKT
Editor : Tim Redaksi Mitra Mabes