Suka Makmue- Mitra Mabes. Com” Sekolah bila tanpa adanya sanitasi air bersih, tentu dapat berdampak pada kesehatan pada pendidikan siswa, serta lingkungan sekolah, begitulah keadaan SMP Negeri 4 Kuala yang letaknya desa selamat datang kecamatan Tadu Raya kabupaten Nagan Raya” Selasa 14 Januari 2025
Janji kadis dan komisi D DPRK Nagan Raya untuk di bangun sumur bor pada tahun 2023- 2024 hingga kini belum terwujudkan, bila tidak ada hujan sekolah ini tidak memiliki air sama sekali, bahkan anak- anak buang air kecil terpaksa lari di kebun sawit, hal ini sudah di sampaikan langsung kepada ketua DPRK Nagan Raya Muhammad Rizky Ramadhan, Beliau juga menjawab itu akan menjadi bahan buat saya dan ini akan kita sampaikan kepada komisi pendidikan,” Ujarnya
Menurut salah seorang Guru SMP Negeri 4 yang tak mau disebutkan namanya mengatakan bila dibangun sumur bor yang harganya 5 juta percuma sebentar Uda itu tak aktif lagi kalau mau bantu sumur bor yang permanen paling kecil Rp 350 juta paling besar Rp 500 juta” Cetusnya
Dia menambahkan padahal hal itu suda di cek langsung oleh kepala dinas dan komisi D pada tahun 2023 -2024 yang lalu, tapi hingga kini belum juga terealisasi, intinya sekolah hanya menerima janji dan harapan saja” Keluhnya
Menurut Kabid Dikdas Zaini, S. Pd saat dihubungi melalui SMS dari jawaban SMS singkatnya mengatakan bahwa mengenai sumur bor SMP Negeri 4 Kuala itu sudah kita usulkan” Jawaban SMS Kabid Dikdas Zaini, S. Pd
Pantauan mitra mabes bahwa sekolah SMP Negeri 4 Kuala sangat membutuhkan sumur bor yang permanen tujuannya adalah untuk konsentrasi siswa dalam belajar. Sehingga dapat meningkatkan kwalitas siswa.” ( Dani S)
