KEKUASAAN LURAH DOLOK MASIHUL DI ANTARA KONTROVERSI PROYEK DAN PEMILIHAN KEPLING

Selasa, 7 Januari 2025 - 11:39 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Serdang Bedagai MBS– Proyek pembangunan jalan setapak menggunakan paving blok di Lingkungan VI, Siderjo, Kelurahan Dolok Masihul, Kecamatan Dolok Masihul, Kabupaten Serdang Bedagai, menuai kritik tajam dari masyarakat. Dengan anggaran mencapai lebih dari Rp165 juta, proyek ini diduga tidak sesuai dengan Standar Nasional Indonesia (SNI) dan berpotensi merugikan keuangan negara.

 

Jalan yang baru selesai dikerjakan di kawasan perladangan menuju Pesantren Babul Ihzad sudah mengalami kerusakan, memicu kekecewaan di tengah masyarakat. Area tersebut melintasi kebun singkong, sawit, dan karet, yang kerap dilewati truk pengangkut hasil panen.

 

Dugaan Pelanggaran Teknis

Warga menilai pengerjaan proyek tidak profesional dan dilakukan tanpa perencanaan matang. “Tanahnya labil dan sering dilalui kendaraan berat. Seharusnya dilakukan pengerasan dengan sertu (pasir dan batu), bukan paving blok. Akibatnya, jalan cepat rusak,” ujar seorang warga setempat yang enggan disebutkan namanya.

 

Proses pengerjaan yang tidak menggunakan alat pemadatan, seperti bomak atau compactor, turut dipertanyakan. Hal ini diduga menjadi penyebab utama jalan tidak bertahan lama.

 

Saat dikonfirmasi melalui WhatsApp, Lurah Dolok Masihul, Syahruddin Lubis, tidak memberikan tanggapan hingga berita ini diterbitkan.

 

Pemilihan Kepala Lingkungan Dicurigai Sarat KKN

Selain proyek paving blok, kebijakan lurah dalam pemilihan Kepala Lingkungan (Kepling) juga menuai kritik. Penggantian Kepling 1, M. Khoir May, dan Kepling 4, Iwan, dengan alasan tidak tinggal di lingkungan mereka dianggap tidak logis oleh masyarakat. Warga menilai sejumlah Kepling lain yang telah lanjut usia tetap dibiarkan menjabat, meskipun dinilai kurang efektif.

 

Keputusan penggantian Kepling 4 mendapat sorotan tajam karena posisinya diisi oleh seorang perempuan muda yang baru lulus kuliah. “Kebijakan ini mencurigakan dan terkesan prematur. Kami menduga adanya praktik KKN dalam proses ini,” ujar H. Rangkuti, salah seorang warga.

 

Diskusi Warga dan Tuntutan Transparansi

Dalam diskusi yang digelar oleh Tim Koalisi Pewarta, Aktivis LBH, LSM, dan warga di sebuah warung kopi, mereka menyoroti ketidaktepatan proyek dan dugaan adanya kepentingan tersembunyi di balik kebijakan lurah. “Proyek ini tidak sesuai kebutuhan masyarakat. Kami berharap pemerintah daerah lebih bijak dan transparan dalam pengambilan keputusan,” tegas seorang anggota koalisi.

 

Harapan Warga

Masyarakat Dolok Masihul berharap agar dana kelurahan dimanfaatkan sesuai kebutuhan warga dan bukan untuk kepentingan kelompok tertentu. “Kami ingin pembangunan yang berorientasi pada kepentingan publik, bukan sekadar proyek asal jadi,” tegas H. Pohan, tokoh pemuda setempat.

 

Kasus ini menjadi peringatan bagi Pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai untuk lebih memperhatikan pengawasan pembangunan di tingkat kelurahan dan merespons keluhan warga dengan serius.

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Tanamkan Kepedulian Lingkungan, Polda Riau Gencarkan Green Policing di SMK Labor Pekanbaru
Pemerintah Kabupaten HumbangHasundutan melaksanakan Temu Pers Melalui Infocom. 
Yakin Capai Swasembada BBM, ISMI Gagas Koperasi Rakyat Kelola Sumur Minyak
Satlantas Polres Lampung Tengah Gelar Sosialisasi Ops Patuh Krakatau 2025 di SMAN 1 Terbanggi Besar
Bupati Labuhanbatu Dilantik Menjadi Dewan Pengurus APKASI
Diduga Galian C ilegal yang Menggunakan alat Berat Excavator Milik Oknum Kakam RL Seputih Raman di bantaran Sungai way seputih terkesan tak tersentuh hukum
Ketua FKPPI langkat Bembeng SH ” Murka.Anak di Bawah umur di Sakit OKP, Paska Desa Laumulgap
Diduga Proyek Drainase APBD 2023 Telan Biaya Miliaran Rupiah Terlihat Masih Belum Rampung

Berita Terkait

Jumat, 18 Juli 2025 - 10:42 WIB

Tanamkan Kepedulian Lingkungan, Polda Riau Gencarkan Green Policing di SMK Labor Pekanbaru

Jumat, 18 Juli 2025 - 10:41 WIB

Pemerintah Kabupaten HumbangHasundutan melaksanakan Temu Pers Melalui Infocom. 

Jumat, 18 Juli 2025 - 10:29 WIB

Yakin Capai Swasembada BBM, ISMI Gagas Koperasi Rakyat Kelola Sumur Minyak

Jumat, 18 Juli 2025 - 10:00 WIB

Satlantas Polres Lampung Tengah Gelar Sosialisasi Ops Patuh Krakatau 2025 di SMAN 1 Terbanggi Besar

Jumat, 18 Juli 2025 - 07:25 WIB

Bupati Labuhanbatu Dilantik Menjadi Dewan Pengurus APKASI

Berita Terbaru