Tak Kaleng kaleng ! Petani Ubi Balai Raja Panen 75 Ton Perhari Sampaikan Aspirasi Pemerintah Bangun Pabrik Terpadu

Kamis, 7 November 2024 - 12:37 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Admin 07 November 2024, Duri/Bengkalis Mitra Mabes.com
Pinggir, Berhasil Produksi 75 Ton perhari Gaplek Putih petani Ubi berharap pemerintah mendirikan Pabrik terpadu. Melanjutkan agenda blusukan Bagus Santoso mendatangi kebun Ubi Kayu di Kelurahan Balai Raja salah satu sentral produksi Ubi Kayu di Kecamatan Pinggir seluas 320 hektare dan menjadikan satu- satunya hamparan tanaman Ubi Kayu terluas di Provinsi Riau.

Kedatangan Bagus Santoso dan rombongan disambut Hamzah dan Rini pasangan suami isteri pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM ) yang mengolah Kayu Ubi menjadi Gaplek Putih di Centra Industri , ( 6/11 ) Balai Raja.

” Luar biasa anugerah yang diberikan Tuhan untuk masyarakat Kabupaten Bengkalis. Potensi alam menjanjikan tidak hanya ekonomi tapi kebahagian hati. Ini ladang duit yang mesti kita syukuri dan mari kita garap manfaatkan bersama- sama” katanya semangat.

Menurut keterangan Mas Jeni industrinya baru mampu memproses ubi kayu menjadi gaplek putih 75 ton perhari sehingga belum bisa menampung hasil panen semua petani. ” Belum bisa menampung panen petani semua, industri ini baru bisa menjadikan Ubi menjadi Gaplek Putih” katanya.

Mas Jeniwianto mengharapkan pemerintah dapat bekerjasama untuk mendirikan industri yang terintegrasi yaitu mengolah Ubi Kayu menjadi Tepung Tapioka dan turunan lainnya seperti makanan ternak.

Dengan mendirikan industri terpadu maka harga jualnya bisa tinggi. Sehingga pendapatan petani naik dan bertambah semangat. Sejauh ini sudah terbentuk 5 kelompok tani dengan anggota 150 orang.
” Terus terang ini peluang usaha dan menambah lapangan pekerjaan. Apalagi pemerintah mensuport bantuan peralatan – optimis petani maju sejahtera” imbuhnya.

Meskipun tanaman ubi sudah mencapai ratusan hektare jumlah petani dibandingkan potensi lahan masih belum seimbang. Begitu juga pedagang karena untuk memasarkan industri terbatas. Sebagaimana diketahui di Provins Riau hanya ada sebuah pabrik .

Diperoleh informasi keberadaan pabrik Ubi Kayu juga tidak membawa efek domino. Dikarenakan petani sering dibuat pusing tak konsisten harganya. Bahwa Pabrik dalam menentukan harga sering berubah rubah parahnya lagi saat panen melimpah harga jatuh.

Melihat potensi dan ketidak pastian harga muncul pahlawan penyelamat petani yaitu pelaku UMKM Hamzah bersama Rini isterinya dibantu 150 anggota kelompok tani. Kendalanya pada pengurusan perizinan karena lokasi pada zona kawasan hutan. ” Saya sudah urus tapi melihat prosesnya perlu persyaratan yang panjang. Apapun itu saya Industri tetap berjalan apa adanya. Jika berhenti kasihan para petani tak laku hasil panennya” jelasnya.

Terkait hal tersebut hasil kordinasi lintas dinas teknis Dinas Tanaman Pangan, Dinas Perkebunan, Dinas PUPR, Camat Pinggir dan Lurah Balairaja siap bersama membantu dan menindakalanjuti agar petani maju dan sejahtera.

 

Pers: Raden Sukma

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Upacara Penurunan Bendera Pusaka Kabupaten Pakpak Bharat Berjalan Lancar.
PEMKAB PAKPAK BHARAT MENGGELAR RESEPSI KENEGARAAN DALAM RANGKA PERINGATAN  HARI HUT RI KE 80 2025
Diduga Kukuh Sekcam Cilacap Selatan Juga Rangkap PLT Camat Sampang Alergi Terhadap Wartawan
Peletak,an batu pertama SMP NEGRI17 satu atap kaur Rabu 20/Agustus 2025
Di Duga PJ kades parimburan Selewengkan Dana Desa
Daripada Makan Riba, Tengku Rabo Sarankan Mualem Dirikan PT KPA
Ormas LMPP MARCAB Tebo Berbagi 7050 Butir Permen, Di HUT RI ke – 80
Polres Pagaralam Ungkap Pencurian Rp94 Juta pembobolan Alfamart di Tumbak Ulas

Berita Terkait

Kamis, 21 Agustus 2025 - 00:13 WIB

Upacara Penurunan Bendera Pusaka Kabupaten Pakpak Bharat Berjalan Lancar.

Rabu, 20 Agustus 2025 - 23:31 WIB

PEMKAB PAKPAK BHARAT MENGGELAR RESEPSI KENEGARAAN DALAM RANGKA PERINGATAN  HARI HUT RI KE 80 2025

Rabu, 20 Agustus 2025 - 22:23 WIB

Diduga Kukuh Sekcam Cilacap Selatan Juga Rangkap PLT Camat Sampang Alergi Terhadap Wartawan

Rabu, 20 Agustus 2025 - 21:55 WIB

Peletak,an batu pertama SMP NEGRI17 satu atap kaur Rabu 20/Agustus 2025

Rabu, 20 Agustus 2025 - 21:26 WIB

Daripada Makan Riba, Tengku Rabo Sarankan Mualem Dirikan PT KPA

Berita Terbaru