Selayar.mitramabes.com. Jelang berlangsungnya Debat Putaran ke Dua Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Kepulauan Selayar pada Pilkada tahun 2024, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kepulauan Selayar kembali menggelar Konferensi Pers di Aula Kantor KPU Kepulauan Selayar, Rabu (6/11/2024).
Konferensi Pers dipimpin oleh Komisioner KPU Kepulauan Selayar, Muhamad Arsat dan dihadiri Awak media dari Media Cetak, Online dan Elektronik serta undangan lainnya.
Pada dasarnya KPU Kabupaten Kepulauan Selayar telah melakukan pleno dan penetapan terkait debat kedua Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati pada pilkada Tahun 2024. Lokasi debat akan dilaksanakan di salah satu hotel di Makassar pada tanggal 12 November tepatnya malam hari pukul 20.00 Wita.
“Ada beberapa pertimbangan sehingga KPU Kepulauan Selayar memutuskan untuk kembali melaksanakan debat kedua di Makassar, yang pertama karena cuaca yang saat ini sulit diprediksi karena telah memasuki musim hujan sehingga tidak memungkinkan untuk dilaksanakan debat outdoor, yang kedua kesiapan Media Penyiaran yang mana jika terganggu cuaca, misalnya alatnya basah hal itu dapat mengganggu proses, termasuk kesiapan mereka untuk datang ke Selayar karena juga disibukkan dengan Pelaksanaan Debat dari daerah lain dan yang ketiga adalah kendala jaringan dan ketersediaan listrik” Ucap Muhammad Arsat
Ditanya tentang penyebab pindahnya ke Makassar adalah karena persoalan izin lokasi debat sebagaimana pada debat pertama, M. Arsat menjelaskan bahwa pada prinsipnya KPU telah mengajukan izin penggunaan tempat untuk debat outdoor, namun karena pertimbangan teknis sebagaimana tersebut, sehingga permohonan tersebut ditarik kembali.
Untuk lokasi pelaksanaan debat di Makassar sendiri, saat ini KPU belum menetapkan namun menyebutkan ada 3 (tiga) opsi yaitu Hotel Claro, Four Points atau Novotel. Pungkasnya
Sekedar di Informasikan, Tema Debat Putaran ke Dua Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Pilkada Kabupaten Kepulauan Selayar Tahun 2024 adalah Mewujudkan Masyarakat Selayar yang Berdaya Saing Unggul, Inklusi, Melalui Peningkatan Kualitas SDM, Tatakelola Pemerintahan, Kesejahteraan Masyarakat yang merata Untuk Semua .( Tim/Ucok Haidir )