Penyerangan brutal Geng Motor kembali terjadi di Desa Amplas, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang, Provinsi Sumatera Utara pada Selasa, 22 Oktober 2024 mengakibatkan 2 warga meninggal.

Senin, 28 Oktober 2024 - 21:50 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Medan MITRA MABES. Penyerangan yang diduga dilakukan geng motor berjumlah lebih kurang 400 an orang yang terjadi sekira pukul 02.40 WIB
Dalam penyerangan itu 2 warga meninggal yang berinsial BS (53) dengan luka bacok di kepala dan AJ (18) diduga ditembak di dada bagian kiri. selain itu ada 9 orang mengalami luka tembak di tangan, kaki dan punggung yang telah mendapat perawatan di RS Mitra Sejati, RS Adam Malik dan Mitra Medika Amplas Medan.
Disamping itu sejumlah warung yang berada di lokasi kejadian dirusak dan dijarah. kemudian 3 unit rumah dirusak dan 1 rumah dibakar.
Menurut Rina Sihombing terkait kejadian itu mengatakan, saat Geng motor melakukan penyerangan warga, aparat Brimob dari Poldasu hanya berjaga-jaga dan terkesan lamban dalam melakukan pengejaran terhadap pelaku penyerangan. Hal ini terbukti dengan tidak ada seorangpun yang ditangkap dari pelaku penyerangan.
Saat akan dikonfirmasi Katim Brimob, sayangnya beliau tidak bersedia memberikan keterangan.
Sedangkan menurut Eva Madayanti br Sinaga, isteri Alm BS saat pemakaman suaminya pada mendia mengatakan, meminta kepada Kapoldasu agar segera menuntaskan masalah penyerangan yang diduga dilakukan geng motor yang telah membuat suaminya menjadi salah satu korban kebiadaban geng motor.
Sementara Kuasa hukum masyarakat selambo Diapari Marpaung SH MH dan tim menuturkan, ada 7 laporan polisi oleh masyarakat yang tidak ditindaklanjuti oleh Polrestabes Medan, mulai penyerangan Geng motor bulan mei ,Juni dan September.
Dari 4 kali peristiwa penyerangan Geng motor ke pemukiman masyarakat selambo ada 43 unit sepeda motor yg dirampas oleh Geng motor, serta perusakan 8 unit angkutan umum MEDAN RAYA EKPRES.
Lebih Lanjut Diapari mengatakan bahwa diduga kerugian material atas kejadian tersebut berkisar miliaran rupiah.
Berdasarkan Keterangan yang dihimpun awak media di lapangan, ada beberapa oknum yg mendalangi penyerangan oleh Geng motor dan diduga juga otak dari serangkaian penyerangan adalah mafia pengembang.

EKA PUTRI SITOHANG.

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Syafrudin Budiman Usulkan Silfester Matutina Dapat Grasi atau Amnesti dari Presiden Prabowo Subianto
Tekab 308 Polres Lampung Tengah Ungkap Kasus Curas Bersenjata Tajam di Perkebunan PT GGP
Residivis Curas Berhasil Ditangkap Polisi Saat Palak Sopir di Terbanggi Besar
*Polres Pagaralam Gelar Pelatihan Dalmas untuk Tingkatkan Kesiapsiagaan Personel*
Jumat Berkah, Polsek Punggur Bagikan 400 Nasi Kotak Usai Salat Jumat: Wujud Kepedulian dan Kebersamaan
Sekretaris Camat Tebo Ilir Raih Gelar Peserta Terfavorit dalam Pelatihan Camat Angkatan XVI
Apresiasi Masyarakat kepada Polsek Pagar Alam Selatan Salurkan Beras Murah Sphp 3 Ton
Respon Cepat Kapolsek Pagar Alam Selatan Tindak lanjuti Dugaan Begal Bersenjata Viral di Medsos

Berita Terkait

Sabtu, 20 September 2025 - 13:08 WIB

Syafrudin Budiman Usulkan Silfester Matutina Dapat Grasi atau Amnesti dari Presiden Prabowo Subianto

Sabtu, 20 September 2025 - 12:56 WIB

Tekab 308 Polres Lampung Tengah Ungkap Kasus Curas Bersenjata Tajam di Perkebunan PT GGP

Sabtu, 20 September 2025 - 12:51 WIB

Residivis Curas Berhasil Ditangkap Polisi Saat Palak Sopir di Terbanggi Besar

Sabtu, 20 September 2025 - 12:44 WIB

Jumat Berkah, Polsek Punggur Bagikan 400 Nasi Kotak Usai Salat Jumat: Wujud Kepedulian dan Kebersamaan

Sabtu, 20 September 2025 - 12:21 WIB

Sekretaris Camat Tebo Ilir Raih Gelar Peserta Terfavorit dalam Pelatihan Camat Angkatan XVI

Berita Terbaru

BERITA UTAMA

UPNVJ Public Speaking di SMAN 2 Lintongnihuta Humbang Hasundutan.

Sabtu, 20 Sep 2025 - 13:11 WIB