Suka Makmue- Mitra Mabes. Com”
Pagi ini Desa Ujung Tanjung Ikuti Bintek EHDW dan pelaporan Stunting Bagi KPM dan Kader posyandu, kegiatan ini sesuai dengan surat edaran menteri desa pembangunan daerah tertinggal dan transmigrasi RI nomor 16 tahun 2014.
Kegiatan dihadiri kepala desa serta aparatur desa, pendamping desa ujung Desa Ujung Tanjung dan para kader posyandu dan Kader PKK.Kepala dusun, kegiatan dibuka langsung oleh kepala desa ujung tanjung Sarimin
Menurut pendamping Zulkifli didamping Darwis mengungkapkan sehubungan dengan e- HDW di diharapkan kepada desa ujung tanjung untuk membuat pelaporan data, dengan adanya aplikasi mobile ini desa ujung tanjung dapat lebih cepat dalam pelaporan, dia berharap para kader harus mampu membuat pelaporan, bila kurang paham hubungi kami dan kami siap membatu dimana yang tidak paham” Harapnya
Dia menambahkan aplikasi eHDW dan indeks desa membangun ( IDM) akan terintegrasi dengan sistem informasi EPPGBM ( Elektronik pencatatan dan pelaporan gizi berbasis masyarakat) dan ini akan menjadi dasar dalam penetapan lokal desa ujung tanjung sebagai prioritas dan rekomendasi intervensi lintas sektor, saya berharap laporan di buat berbentuk Rab, semoga kader bisa membatu KPM tersebut” Pintanya
Namun membuat Rab sesuai dengan kemampuan desa, karena kebutuhan desa bukan untuk Stunting saja, jadi buatlah sesuai dengan kemampuan dengan keuangan desa, kemudian kepala desa harus membuat SPBG,namun SPBG desa Ujung Tanjung beda dengan desa lain karena hampir 80% Penggunaan untuk keperluan umum” Terangnya
Maka kami hari ini sebagai pendamping desa melakukan secara langsung melakukan Bintek pelaporan pengoperasian aplikasi E- HWD untuk semua kader yang dapat digunakan untuk memperoleh data real time dan informasi secara akurat tujuannya untuk membantu desa memfasilitasi pencegahan Stunting, semoga kita bisa terus bekerja sama” imbuhnya
Menurut Darwis pendamping desa bagian pencegahan Stunting mengungkapkan bahwa Bintek E- HDW pelaporan Stunting bagi KPM dan Kader posyandu itu sangat perlu di lakukan, disini saya akan menyampaikan bahwa tugas para kader melakukan input data di desa.
Sasaran kita hanya khusus kepada keluarga Stunting, dan kalau mengenai pemeriksaan para ibu hamil itu bisa di posyandu dan bisa di puskesmas ya tergantung dengan kemauan mereka tugas kita kader memastikan Uda melakukan periksa atau belum” ungkap Darwis
Pada kesempatan itu kepala desa ujung tanjung Sarimin mengucapkan terimakasih kepada para pendamping desa dan kader Posyandu yang telah hadiri dalam kegiatan Bintek E- HDW , dan pelaporan Stunting bagi KPM dan Kader Posyandu” ( Ainon)