Asahan, Sumut MitraMabes.Com – Ratusaan warga dari 4 kecamatan di kabupaten Asahan Melakukan aksi demo dengan memblokir jalan, adapun jalan yang diblokir adalah penghubung antara kabupaten Asahan ke Simalungun pematang siantar, (12/9/2024).
Pasalnya, jalan sepanjang 3 KM yang merupakan urat nadi bagi masyarakat ini tidak kunjung ada perbaikan dari pemerintah provinsi.
“Sejak tahun 2020 sampai saat ini tidak ada pihak pemerintah provinsi melalui dinas terkait dikabupaten Asahan yang mengambil berat dengan keadaan jalan rusak parah yang merupakan penghubung dari 4 kecamatan ini, janji belakalah yang kami terima dari dulu, padahal kljalan ini adalah jalannya provinsi, bukan kabupaten”, ucap salah seorang masyarakat yang ikut demo.
Pantauan media ini, rusak dan berlobangnya jalan tersebut diakibatkan banyak truk-truk pengangkut CPO yang membawa muatan melebihi kapasitas. Truk ini berasal dari pabrik kelapa sawit yang ada dikabupaten Asahan kecamatan pasir mandoge, kecamatan buntu pane, dan kecamatan Tinggi raja.
Saat dikonfirmasi media ini, seorang warga kecamatan Pulo bandring merasa geram karena susahnya untuk melakukan aktivitas seperti biasa, tidak seperti yang dirasakan didaerah jalannya bagus, dan jalan ini jangankan menggunakan mobil, menggunakan sepeda motor aja tidak nyaman.
“Kepada bapak bupati kabupaten Asahan agar memperjuangkan serta menyampaikan aspirasi kami kepada pihak pemerintah provinsi agar jalan ditempat kami ini segera diperbaiki”, tegas salah seorang warga pendemo kepada media ini.
Sampai berita ini diterbitkan, tidak ada pihak kabupeten Asahan yang bisa dimintai tanggapan lebih lanjut oleh media ini.
Reporter : Peino